Kepala Polisi Merseyside, Serena Kennedy, menyatakan bahwa enam anak yang terluka berada dalam kondisi kritis. Penyerangan terjadi di sebuah kelas dansa bertema Taylor Swift.
"Kami yakin bahwa orang dewasa yang terluka masih tetap berusaha melindungi anak-anak yang diserang," ujarnya dalam konferensi pers pada Senin malam, seperti dikutip duniaoberita dari CNN, Selasa (30/7/24).
Pelaku, seorang remaja laki-laki berusia 17 tahun, ditangkap di tempat kejadian. Kepolisian Merseyside masih menyelidiki motif serangan ini, dengan bantuan dari Polisi Antiterorisme Northwest.
Insiden ini dilaporkan oleh Colin Parry, seorang pemilik bisnis lokal, yang menyebutnya sebagai "adegan dari film horor". Layanan darurat North West Ambulance Service mengirimkan 13 ambulans ke lokasi kejadian.
Kepolisian setempat masih terus mengumpulkan informasi lebih lanjut tentang insiden tragis ini.