Mengurangi pemborosan energi listrik tidak selalu berarti mengurangi penggunaan perangkat seperti lampu, televisi, AC, atau kipas angin.
Salah satu langkah yang dapat diambil adalah menerapkan perilaku hemat listrik, seperti mematikan lampu di ruangan yang tidak digunakan atau mengganti lampu pijar dengan lampu LED yang lebih efisien.
Selain itu, pemeliharaan rutin pada AC juga penting untuk menghindari biaya operasional yang tinggi akibat filter udara yang kotor atau refrigeran yang rendah.
Kebiasaan sederhana seperti mencabut colokan listrik saat tidak digunakan juga dapat mengurangi penggunaan energi, mengingat sebagian besar perangkat elektronik masih mengonsumsi listrik saat dalam mode standby.
Penggunaan peralatan elektronik yang lebih tua juga dapat menyebabkan peningkatan tagihan listrik, sehingga memperbarui dengan model hemat energi baru dapat mengurangi konsumsi energi secara signifikan.
Terakhir, memilih stopkontak dengan tombol on/off dapat membantu mematikan aliran listrik secara keseluruhan saat perangkat tidak digunakan, mengurangi konsumsi listrik yang tidak perlu.
