Kabar mengejutkan terkait Mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Teddy Minahasa menjalani sidang tahapan pembuktian di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.
Dikabarkan bahwa dalam sidang yang berlangsung pada Senin (13/2/2023) itu, Teddy meluapkan kekesalannya terhadap penyidik.
“Yang mulia, jaksa penuntut umum yang terhormat, dan penasihat hukum yang saya cintai. Kalau saya saja seorang bintang dua di polisi ini diperlakukan seperti ini oleh penyidik, bagaimana dengan masyarakat biasa? Hanya itu pesan terakhir saya yang mulia,” ujarnya.
Bukan tanpa alasan, Teddy kesal karena penyidik sempat merilis status positif narkoba setelah ia ditetapkan sebagai tersangka pengendar narkoba jenis sabu.
Dia dengan tegas menolak keterangan penyidik sekaligus saksi Tri Hamdani dan Bayu Trisno terkait hal tersebut.
Teddy pun mempertanyakan apa dasar penyidik merilis hasil laboratorium urin dan darah pada 14 Oktober sedangkan bukti laboratorium menyatakan hasil uji laboratoriumnya diterima penyidik pada 27 Oktober.
Menurutnya, ada ketidakcocokan antara tanggal rilis dengan hasil uji laboratorium yang diterimanya.
Kemudian dia juga menanyakan soal data yang diterima Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dari penyidik.
“Saya tanya sekarang, apakah saudara pernah menyajikan data informasi hasil laboratorium saya kepada pimpinan saudara?” ucap Teddy kepada saksi.
“Siap,” jawab saksi.
Jawaban tersebut diartikan bahwa kedua saksi membenarkan bahwa Kapolri memberikan rilis yang salah.
“Terima kasih, berarti kalian mengatakan pimpinan Polri ngawur memberikan rilis,” ujar Teddy.
Mendengar pernyataan tersebut, saksi lantas mempertanyakan maksud perkataan Teddy.
Dengan sedikit gelagapan, Tri meminta Teddy mengulangi pertanyaannya.
“Saudara punya pendengaran yang baik atau tidak? Apa suara saya kurang keras?,” tutur Teddy.
Setelah itu, Teddy mengulangi kembali pertanyaannya tentang hasil tes uji laboratorium yang menyatakan dia positif narkoba.
Kedua penyidik tersebut lantas menjawab tidak pernah menyajikan data kepada Kapolri yang menyatakan Teddy positif narkoba.
Kemudian Teddy mengucapkan terima kasih kepada Kapolri yang telah merilis, mencabut, dan menyatakan bahwa dia negatif narkoba.
