Kabar terbaru terkait adanya sejumlah koalisi melayangkan penolakan terhadap keikutsertaan Israel di Piala Dunia U-20 Tahun 2023 di Indonesia.
Dikabarkan bahwa mereka meminta Pemerintah Indonesia menjalankan amanat UUD 1945 untuk menghapus segala bentuk penjajahan.
Menanggapi hal itu, Anggota Komisi I DPR dari fraksi PDIP Effendi Simbolon memberi saran agar semua peserta Piala Dunia U-20 tidak membawa atribut negara asal. Ia mengatakan bahwa ajang olahraga dunia itu bukan hubungan diplomatik
"Tidak boleh bawa benderanya dia. Tidak boleh menyanyikan lagu kebangsaan. Betul itu, karena tidak ada hubungan diplomatik," kata Effendi kepada wartawan di kompleks parlemen, Kamis (30/6/2022).
Ia menyebut Indonesia tidak memiliki wewenang menolak keikutsertaan Israel di Piala Dunia U-20. Pasalnya, keikutsertaan Israel merupakan wewenang federasi sepak bola dunia atau FIFA.
Effendy menyebut Indonesia bisa saja dicoret sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 apabila menolak keikutsertaan Israel.
"Kita bisa pahami. Cuma dilematis. Kita enggak diartikan berhubungan diplomatik dengan Israel. Cuma kita enggak bisa mengatakan menolak dia. Enggak bisa. Atau kita yang keluar dari kompetisi itu," pungkasnya. (duniaoberita /Jitunews)
