DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Usai Diperiksa KPK, Yasonna Laoly Sampaikan Dua Penting Ini

Foto : Tangkapan Layar/Instagram kompastv DUNIAOBERITA - Ketua DPP PDI Perjuangan, Yasonna Laoly, memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus Harun Masiku pada Rabu, 18 Desember 2024. Dalam keterangannya, Yasonna menyatakan bahwa ia memberikan penjelasan dalam kapasitasnya sebagai Ketua DPP PDIP dan mantan Menteri Hukum dan HAM. "Ada dua hal, kapasitas saya sebagai Ketua DPP PDIP, saya menandatangani surat yang dikirimkan ke KPU dan Mahkamah Agung untuk meminta fatwa terkait Keputusan Mahkamah Agung Nomor 57. Surat ini bertujuan untuk menyelesaikan perbedaan tafsir antara KPU dan DPP," ujar Yasonna usai menjalani pemeriksaan. Ia menjelaskan bahwa surat tersebut bertujuan untuk menyelesaikan persoalan tafsir terkait penetapan calon legislatif yang telah meninggal dunia pada Pemilu 2019.  Menurutnya, Mahkamah Agung telah membalas surat tersebut dengan memberikan pertimbangan hukum mengenai diskresi partai dalam menetapkan calon terpilih. ...

Mary Jane Ucapkan Terimakasih Ke Presiden Prabowo

DUNIAOBERITA - Terpidana mati kasus narkoba, Mary Jane Veloso, resmi dipulangkan ke Filipina pada Selasa (17/12/2024) setelah menjalani hukuman penjara selama 15 tahun di Indonesia.  Pemulangan ini dilakukan atas kebijakan diskresi Presiden Prabowo Subianto, yang disambut baik oleh pemerintah Filipina. Mary Jane mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Presiden Prabowo, Menteri Yusril Ihza Mahendra, dan masyarakat Indonesia.  Ia mengaku bahagia bisa kembali ke negaranya, namun sedih meninggalkan teman-temannya di Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta, yang sudah dianggap sebagai keluarga kedua. Proses pemulangan dimulai dari Lapas Perempuan Pondok Bambu, Jakarta, menuju Bandara Soekarno-Hatta.  Mary Jane diterbangkan menggunakan maskapai Cebu Pacific Airlines pada Rabu (18/12/2024) dini hari. Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. mengapresiasi kerja sama Indonesia dalam proses yang ia sebut sebagai "perjalanan panjang dan sulit." Marcos menyebut hasil ini men...

Jawaban Singkat Gibran Soal Dipecat dari PDIP

DUNIAOBERITA - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memberikan tanggapan terkait pemecatannya sebagai kader PDI-P. Gibran menyatakan menghormati keputusan partai yang telah memecatnya. “Kami menghargai dan menghormati putusan partai,” ujar Gibran di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (17/12/2024). Gibran menegaskan bahwa saat ini dirinya ingin fokus membantu Presiden Prabowo Subianto. Ketika ditanya mengenai kemungkinan berpindah ke partai lain, Gibran tidak memberikan jawaban yang pasti. “Untuk saat ini, saya pribadi akan lebih fokus untuk membantu Bapak Presiden Prabowo,” kata Gibran. “Tunggu saja,” tambahnya ketika kembali disinggung soal rencana berpindah partai.

Pegawai Toko Roti yang Dianiaya Anak Bos sebut Jika Jual Motor untuk Sewa Pengacara

DUNIAOBERITA - Dwi Ayu Dharmawati, karyawati korban penganiayaan oleh anak pemilik toko roti, menceritakan bahwa dirinya terpaksa menjual motor demi membayar pengacara dalam proses hukum yang sedang dijalaninya. Hal ini disampaikan Dwi dalam audiensi bersama Komisi III DPR di Gedung Nusantara II DPR, Senayan, Jakarta, pada Selasa (17/12/24). Rapat tersebut dipimpin Ketua Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra, Habiburokhman. Dwi mengungkapkan, awalnya ia didampingi seorang pengacara yang dikirimkan kepadanya, namun pengacara tersebut mengaku berasal dari LBH utusan Polda. Belakangan, Dwi mengetahui pengacara itu sebenarnya berasal dari pihak pelaku. "Awalnya saya nggak tahu kalau itu dari pihak pelaku. Dia mengaku dari LBH utusan Polda," ujar Dwi. Karena merasa dirugikan, Dwi akhirnya mengganti pengacaranya. Namun, ia mengaku masih mengalami banyak pengeluaran yang membebani keluarganya. "Pengacara baru itu selalu datang ke rumah dan meminta uang. Sampai akhirny...

Pengacara Elza Syarief Diklaim Terkena Serangan Jantung karena Teror Pengembalian Dana UMKM Rp 55 Miliar

DUNIAOBERITA - Kabar terbaru terkait sosok pengacara Elza Syarief dirawat di rumah sakit karena mengalami serangan jantung, Sabtu (14/12/2024). Hingga saat ini pengacara senior itu masih dirawat di Rumah Sakit Siloam, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Rekan sesama pengacara, Farhat Abbas mengonfirmasi informasi tersebut. Ia mengatakan Elza Syarief memang memiliki riwayat penyakit jantung. Hanya saja kondisi itu menurutnya semakin diperburuk oleh upaya pengembalian dana senilai Rp 55 miliar oleh kelompok UMKM yang dimotori Andi Muhammad Rifaldy. Farhat Abbas mengeklaim upaya tersebut merupakan bentuk teror atau rongrongan terhadap Elza Syarief hingga akhirnya membuat pengacara tersebut mengalami serangan jantung. "Akibat dari teror Andi Rifaldy dan MeMIles yang selama ini menyerang terus. Ini perbuatan keji," ucap Farhat Abbas dikutip dari kanal YouTube, Minggu (15/12/2024). Farhat Abbas mengatakan Andi Muhammad Rifaldy dan keluarga korban MeMiles mengaku punya piutang p...

PDIP Resmi Umumkan Pemecatan Terhadap Jokowi, Bobby dan Gibran

DUNIAOBERITA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah resmi mengeluarkan surat keputusan yang menyatakan pemecatan Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, Bobby Nasution.  Keputusan tersebut menyatakan bahwa Jokowi, Gibran, dan Bobby tidak lagi menjadi bagian dari PDIP. Surat keputusan ini dibacakan oleh Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP, Komarudin Watubun. Pemecatan Joko Widodo dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Nomor 1649/KPTS/DPP/XII/2024, yang menjadi dasar hukum keputusan tersebut. "Saya Komarudin Watubun Ketua Bidang kehormatan PDI Perjuangan bersama ini tanggal 16 Desember 2024 saya mendapat perintah langsung dari ketua umum PDIP untuk mengumumkan secara resmi sesuai AD ART partai di depan seluruh jajaran ketua DPD partai seluruh Indonesia," ungkapnya, dilansir duniaoberita dari CNN Indonesia.  "DPP partai akan mengumumkan SK pemecatan terhadap saudara Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution serta 27 anggota lain yang kena pe...

Satu Keluarga Tewas Bunuh Diri, Diduga Terjerat Pinjol

Foto : Ilustrasi  DUNIAOBERITA - Kabar mengejutkan terkait satu keluarga di Kampung Poncol, Kelurahan Cireundeu, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan ditemukan tewas. Diduga akibat terjerat pinjaman online (pinjol) hingga nekat bunuh diri. Satu keluarga tersebut berinisial AF (31 tahun) ayah, IYL (28) istri dan A (3) anak. Seluruhnya ditemukan pertama kali oleh dua orang saksi yang merupakan kerabat korban. Kapolsek Ciputat Timur Kompol Kemas M.S. Arifin mengatakan ditemukanya satu keluarga tewas saat saksi berinisial Y (37) dan N (48) ke rumah korban. Tujuan saksi ke rumah korban adalah untuk menyalakan air. "Kebetulan tombol on/of-nya berada di dalam rumah korban. Namun pintu rumah masih kondisi terkunci," ujarnya, Minggu (15/12/24), dilansir dari rri.co.id kemudian, kata Arifin, saksi Y berusaha membuka pintu rumah melalui jendela samping yang kebetulan tidak terkunci. Pada saat saksi Y dan masuk ke dalam rumah tiba tiba melihat Ibu dan anak sudah terbaring ka...