DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Ferdy Sambo Bikin Kuat Ma'ruf Nggak Kuat Menahan Tangis

Kabar terkait Ferdy Sambo sempat membuat Kuat Maruf menangis ketika dirinya diperiksa di Bareskrim Polri.  Dikabarkan bahwa melalui sambungan telepon, Ferdy Sambo meminta Kuat agar siap dipenjara akibat kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Sebelum dihubungi Sambo, Kuat Maruf menyebut dirinya masih berbohong sesuai dengan skenario baku tembak yang dibuat Ferdy Sambo dihadapan penyidik polri. “Terus diperiksa, saya masih berbohong,” ujar Kuat Ma’ruf dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Selanjutnya, masih berproses pemeriksaan di Bareskrim Polri, tetiba Sambo ingin berbicara dengan Kuat melalui sambungan telepon. “Terus Pak FS telepon penyidik saya. Kata dia ‘Wat, ini bapak mau ngomong’,” ucap Kuat seraya peragakan ucapan penyidik. Selanjutnya, isi percakapan itu, Ferdy Sambo meminta Kuat Ma’ruf untuk menyampaikan fakta yang sebenarnya terjadi. Sebab, skenario licik yang dibuat telah terbongkar. “Terus ...

Ada Empat orang Terkena Peluru Nyasar di Bandara Sentani Jayapura

(Foto : Ilustrasi Peluru/Capture) Kabar terbaru terkait ada  empat orang terkena peluru nyasar saat aparat keamanan membubarkan paksa sekelompok massa di depan pintu masuk Bandar Udara Sentani, Kabupaten Jayapura, setelah penangkapan tersangka Gubernur Papua Lukas Enembe oleh KPK, Selasa. Dikabarkan bahwa Kepala Kepolisian Resor Jayapura Ajun Komisaris Besar Polisi Fredrickus Maclaromboen di Sentani, Jayapura, Selasa, mengatakan keempat korban peluru nyasar itu mengalami luka-luka di bagian paha dan saat ini sudah mendapat perawatan medis di rumah sakit setempat. Menurut Kapolres, dari empat orang korban tersebut, tiga orang di antaranya merupakan kelompok massa yang melalukan perlawanan terhadap aparat keamanan di depan pintu masuk Bandar Udara Sentani. Sedangkan satu korban lainnya merupakan warga yang sedang berada dalam sebuah toko di sekitar jalan pintu masuk ke Bandar Udara Sentani. "Saat ini tiga korban dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Yowari, sementara...

Kabar Baik! Jadwal Pendaftaran Panwaslu Desa 2024 dan Wewenangnya

Jadwal Pendaftaran Panwaslu Desa 2024 Tanggal 09 - 13 Januari 2023 : pengumuman pendaftaran calon anggota Panwaslu desa. Tanggal 14 - 19 Januari 2023 : pendaftaran dan seleksi berkas calon anggota Panwaslu desa.  Tanggal 14 - 19 Januari 2023: penelitian kelengkapan berkas pendaftaran calon anggota Panwaslu desa. Tanggal 20 - 22 Januari 2023 : perbaikan berkas pendaftaran calon anggota Panwaslu desa . Tanggal 23 Januari 2023: pengumuman perpanjangan masa pendaftaran. Tanggal 24 Januari 2023 : perpanjangan masa pendaftaran. Tanggal 24 - 26 Januari 2023: penerimaan dan penelitian berkas pendaftaran calon anggota Panwaslu desa. Tanggal 27 Januari 2023 : rapat pleno peserta lulus administrasi. Tanggal 28 Januari 2023 : pengumuman lulus administrasi.  Tanggal 28 Januari - 5 Februari 2023 : tanggapan dan masukan masyarakat.  Tanggal 31 Januari - 2 Februari 2023: tes wawancara peserta calon anggota Panwaslu desa.  Tanggal 3 Februari 2023: rapat pleno penetapan ca...

Gubernur Lukas Enembe Ditangkap, Massa Dikabarkan Serbu Bandara Sentani

Kabar terbaru terkait Komisi Pemberantasan Korupsi yang dikabarkan menangkap tersangka Gubernur Papua Lukas Enembe.  Dikabarkan bahwa saat petugas hendak membawa Lukas Enembe, massa pendukungnya diduga sempat melakukan penyerangan di Bandara Sentani, Selasa (10/1/2023). “Massa yang berdatangan ke Bandara Sentani membawa berbagai jenis senjata tajam termasuk panah. Mereka mencoba menyerang petugas,” dikutip duniaoberita dari CNNIndonesia.com, Selasa.  Selanjutnya bahwa untuk mengantisipasi penyerangan berikutnya, kepolisian mengerahkan personel ke sejumlah titik. Salah satunya ke Mako Brimob Papua Kotaraja, Jayapura. Lokasi itu merupakan tempat Lukas Enembe sempat ditahan usai ditangkap di restoran oleh petugas KPK. Setelah itu, Lukas dibawa ke Bandara Sentani untuk diterbangkan ke Jakarta. Sejauh ini, Polda Papua mengklaim situasi sudah kondusif lagi di sekitar Mako Brimob Kotaraja. Foto : Lukas Enembe/Tangkapan Layar 

KPK Dikabarkan Tangkap Lukas Enembe di Jayapura

Kabar terbaru terkait penyidik KPK yang di Dikabarkan bahwa mengamankan tersangka kasus gratifikasi Lukas Enembe di Jayapura. Kabar yang beredar bahwa KPK  menangkap Gubernur Papua Lukas Enembe. Lukas dikabarkan ditangkap saat sedang makan di salah satu restoran di Jayapura.   "Benar, Gubernur Papua Lukas Enembe sudah diamankan KPK, Selasa ini di Jayapura," kata Kapolda Papua Irjen Pol. Lukas Enembe kepada dikutip duniaoberita dari Antara, Selasa.    Dikatakan, setelah diamankan Gubernur Enembe dibawa Mako Brimob Polda Papua. "Untuk keterangan lanjut silakan tanya ke KPK," ucap Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius Fakhiri.

Capres-Cawapres, AHY Beri Respon Mengejutkan

Kabar terbaru terkait Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menginginkan deklarasi koalisi partainya satu paket dengan deklarasi kandidat presiden dan wakil presiden. (Foto : Agus Harimurti Yudhoyono/tangkapan layar/YT Kompas) Dikabarkan bahwa Ia mengaku tidak mau ceroboh soal deklarasi koalisi jikalau tidak disertai sosok capres dan cawapres yang akan diusung.  “Jadi kami menghindari secara lalai untuk sekadar deklarasi lalu bubar di tengah jalan,” ucap AHY di daerah Senayan, Jakarta Selatan, Minggu, 8 Januari 2023. “Oleh sebab itu, idealnya kita mendeklarasikan koalisi sekaligus deklarasi capres dan cawapres,” ucapnya.Dia mengaku sejauh ini partainya masih menjalin komunikasi intens dengan NasDem dan PKS. Rencana koalisi tersebut akan mengusung jargon pergeseran dan perbaikan. Namun AHY menyebut waktu deklarasi ketiganya masih mencari saat-saat yang sempurna. Bukan cuma tiket pencalonan, tetapi koalisi nantinya juga telah mengusung nama capres dan ...

Presiden Jokowi dan PM Anwar Ibrahim Akhirnya Sepakati Hal Besar Ini

Kabar terbaru terkait Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyepakati pembahasan soal wilayah perbatasan Indonesia dan Malaysia, saat keduanya bertemu di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (09/01/23). (Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim/Instagram @Jokowi) Jokowi mengatakan kedua negara telah membahas sejumlah perbatasan di darat dan laut. Keputusan final akan dibuat dalam waktu dekat. “Mengenai perbatasan, tadi kita telah membicarakan dan bersepakat agar MoU perbatasan darat segmen Sebatik dan segmen (Sungai) Sinapat selesai dan dapat ditandatangani tahun ini,” kata Jokowi. Menurut Jokowi, kedua negara juga telah membahas soal perbatasan di Laut Sulawesi dan Selat Malaka. Nota kesepahaman tentang hal itu juga akan diresmikan tahun ini. Pada kesempatan itu, Anwar Ibrahim menyampaikan Malaysia siap menandatangani nota kesepahaman tentang perbatasan. Dia berjanji akan memerintahkan stafnya untuk memproses nota tersebut. ...