DUNIAOBERITA.COM

Kabar terbaru terkait Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) telah mengamankan para pelajar remaja yang viral di media sosial (Medsos) terkait dugaan penganiayaan terhadap seorang ibu paruh baya di Tapsel, Sumatera Utara. Dikabarkan bahwa mendapat informasi tersebut, Kapolres Tapsel, AKBP Imam Zamroni, SIK, MH, langsung gerak cepat memerintahkan jajarannya guna lakukan penyelidikan. Alhasil, para remaja viral tersebut tertangkap. Kini, polisi tengah melakukan pemeriksaan terhadap para remaja tersebut, maupun saksi-saksi. Polisi, juga tengah mencari keberadaan korban penganiayaan ataupun keluarganya, guna melengkapi berkas perkara terkait peristiwa dugaan penganiayaan tersebut. Sementara itu usai para pelajar tersebut diamankan, Salah satu perwakilan orangtua para remaja viral terduga pelaku penganiayaan terhadap seorang ibu paruh baya di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sabtu (19/11/2022) malam, akhirnya mengucapkan maaf. Ucapan maaf itu tercetus oleh perwakilan orangtua di hadapan Kasat...

Kabar terkait sosok Kharisma Jati, pria yang diduga sebagai pemilik akun media sosial @koprofiljati kini sedang diburu Polri. Dikabarkan bahwa di dalam unggahan Twitternya pada Kamis (17/11/2022), Kharisma Jati mengunggah foto Iriana Jokowi saat berdampingan dengan istri Presiden Korea Selatan, Kim Keon-hee di forum Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Namun cuitannya “Bi, tolong buatkan tamu kita minum. Baik, Nyonya,” telah melukai perasaan banyak pihak sebagai sebuah penghinaan kepada ibu Iriana Jokowi selaku istri presiden adalah salah satu lambang negara. Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar, Jum’at 18 November 2022 menegaskan cuitan tersebut adalah sebuah penghinaan dan sudah ditemukan unsur pidananya. “ Kita sudah temukan dugaan unsur pidananya. Kita sedang lidik identitas pelaku…” kata Adi.

Kabar terbaru terkait beberapa bocah yang tega melakukan penganiayaan terhadap seorang nenek dengan tindakan menendang di pinggir jalan.  Sebagaimana video yang beredar bahwa sekelompok anak  awalnya memperlihatkan sekelompok anak yang mengendarai motor tersebut tiba-tiba berhenti di tengah jalan. Kemudian mereka pun berupaya menghampiri seorang nenek yang diduga sedang mengemis di pinggir jalan yang belum diketahui lokasi pastinya. Tiba-tiba, seorang bocah lainnya yang ikut berhenti pun langsung menghampiri nenek-nenek tersebut dan langsung menendangnya hingga membuat nenek tersebut terjatuh. Usai melakukan aksinya, salah satu sepeda motor berplat T 3350 BK, nenek tersebut langsung pergi meninggalkan para bocah tersebut. Video itu pun kemudian mendapatkan respon keras dari para warganet, tak terkecuali Menko Polhukam Mahfud MD. Hingga berita ini ditayangkan, video viral tersebut telah ditonton puluhan ribu kali.

Kabar terbaru datang dari dunia sepakbola. Dikabarkan bahwa Karim Benzema malah dicoret dari skuad Timnas Prancis jelang Kick Off Piala Dunia Qatar 2022. Dikabarkan bahwa pemeriksaan medis, karena cederanya itu pula, Karim Benzema harus absen sampai tiga minggu ke depan. (Foto : Instagram karimbenzema) Demikian dibuat dalam pernyataan resmi Federasi Sepak Bola Prancis (FFF), Minggu 20 November 2022 pagi. "Karim Benzema absen di Piala Dunia. Mengalami cedera di paha kiri, penyerang Real Madrid itu terpaksa keluar dari partisipasinya di Piala Dunia. Benzema terpaksa meninggalkan latihan lebih awal setelah merasakan sakit di paha kiri," tulis pernyataan resmi FFF, Minggu 20 November 2022. Dikabarkan bahwa ia sempat menjalani pemeriksaan dan dinyatakan harus absen cukup lama yakni tiga minggu karena cedera tersebut. "Benzema melakukan MRI di rumah sakit di Doha, yang sayangnya memastikan cedera femoral rectus, yang membutuhkan waktu pemulihan tiga minggu,"un...

Kabar terkait Komedian Budi Dalton tengah menjadi perbincangan publik. Pasalanya, ia menyebut miras sebagai minuman Rasulullah dalam sebuah video yang telah beredar ke masyarakat. Dalam video tersebut terdapat Sule dan Mang Saswi. Dikabarkan bahwa pernyataan Budi Dalton itu menuai amarah oleh sejumlah pihak. Salah satunya dari Persaudraaan Alumni (PA) 212 yang menyebut Budi Dalton telah melakukan penistaan agama. Sementara itu, Budi Dalton menyampaikan permohonan maafnya ke masyarakat. Ia menyebut video terkait miras minuman Rasulullah dibuatnya tiga tahun lalu dan dirinya sudah berkali-kali membuat klarifikasi. "Bagi yang pernah menonton potongan film itu sekali lagi saya minta maaf, video itu saya buat kurang lebih 3 tahun lalu dan saat itu saya sudah membuat beberapa klarifikasi," jelas Budi Dalton. "Apa yang saya ucapkan di situ tidak seperti apa yang kita tonton. Saya di bidang sastra saya ingin menghilangkan dogma dengan narasi negatif menjadi positif hanya saja da...

Kabar terbaru terkait para pemimpin dunia yang mengenakan batik di KTT 20 dicemooh oleh warganet luar negeri. Dia adalah seorang pria London bernama Mahyar Tousi, YouTuber politik itu mencuitkan komentar negatif kepada delegasi yang menggenakan batik melalui akun Twitter miliknya. " What on earth are these idiots wearing ?!" tulis akun @MahyarTousi dikutip Bytrendz, Rabu (16/11/2022). Dikabarkan bahwa berselang tiga hari, Presiden  Jokowi melalui akun sosial media resminya juga mengungkap penjelasan tentang batik.  Presiden Jokowi mengatakan, batik adalah warisan budaya yang sudah diakui oleh badan PBB bidang Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan. "Batik Indonesia adalah warisan kemanusiaan untuk budaya lisan dan nonbendawi yang diakui UNESCO," tulis Jokowi seperti dikutip Minggu (20/11/2022). Jokowi mengungkap, batik menjadi cendera mata yang diberikan Indonesia kepada para pemimpin negara G20 dan para delegasi internasional yang hadir. "Mereka mengenakan batik...

Kabar terkait warga Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, US (40) kini diperiksa oleh petugas Kepolisian di Mapolres, Cibinong, Bogor pada Sabtu malam, setelah berpura-pura meninggal dunia dan aksinya ini viral di media sosial. Dikabarkan bahwa Kasat Reserse Kriminal Polres Bogor AKP Yohanes Redhoi Sigiro menyebutkan pemeriksaan terhadap US ini merupakan upaya untuk memperjelas masalah yang sempat menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Polisi juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap sekitar 10 saksi, mulai dari dua sopir ambulans, dua pegawai hotel di Jakarta Selatan, hingga beberapa warga yang menyaksikan US terbaring di peti jenazah. "Penyelidikan itu serangkaian tindakan penyelidik untuk menentukan peristiwa atau perbuatan ini pidana atau tidak. Itu yang sedang kami dalami," kata AKP Sigiro. Ia menyebutkan, hasil dari pemeriksaan beberapa saksi, US diketahui bersama istrinya membeli peti jenazah di bilangan Jakarta Selatan dengan alasan untuk keluarganya di Bogor yang m...