DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Terbaru! Soal Kasus Penembakan Brigadir J, Moeldoko Berikan Respon Tegas

Kabar terbaru terkait Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko meninjau Sekolah Staf Presiden, Kamis, 14 Juli 2022. Dikabarkan bahwa usai peninjauan, ia menyinggung kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo. Menurut dia, perilaku seseorang tergantung dari pendidikan, utamanya pendidikan karakter. Sehingga, Moeldoko mengatakan, sekolah staf kepresidenan tersebut akan menyiapkan karakter untuk memunculkan pemimpin yang berkarakter. "Dalam sebuah pendidikan itu faktor karakter menjadi utama. Tidak cukup dengan faktor intelektual. Bagaimana karakter anak muda harus terbangun dengan baik dan di antaranya SSP ini akan memberikan kontribusi bagaimana (membangun karakter)," ungkap Moeldoko dikutip dari Kumparan.com, Kamis, 14 Juli 2022. Ia juga menyikapi terkait kejanggalan penembakan tersebut. Ia sepakat dengan Menkopolhukam Mahfud MD yang menuntut agar proses dilakukan secara terbuka dan sesuai koridor hukum. ...

Napoleon Bonaparte Beri Respon atas Penembakan di Rumah Kadiv Propam

Kabar terbaru terkait Irjen Napoleon Bonaparte turut berkomentar terkait kasus penembakan di rumah dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo. Menurut dia, perkara itu mudah disimpulkan oleh penyidik biasa. Dikabarkan bahwa dalam kasus itu, Brigadir J alias Nofryansah Yosua Hutabarat tewas usai lima peluru yang dilepaskan Bharada E bersarang ditubuhnya. Insiden itu terjadi pada Jumat (8/7) lalu. "Itu perkara yang mudah untuk disimpulkan. Penyidik biasa saja bisa menyimpulkan, enggak perlu TGPF (tim gabungan pencari fakta)," kata Napoleon usai menjalani sidang di Pengadilan Negri Jakarta Selatan, Kamis (14/7/2022). Eks Kadiv Hubinter Bareskrim Polri itu juga menyebut, publik telah mencium hal yang tidak pas. Menurut dia, sesuatu yang ditutup-tutupi pasti akan terbuka. "Mari kita kembali jujur, katakan apa adanya. Kenapa? Karena tidak ada yang bisa ditutup-tutupi dengan baik. Pasti akan terbuka," ucap dia. Jenderal bintang dua itu juga berpendapat, pihak-pihak yang b...

Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo Dicopot? Siapa Penggantinya?

Kabar terbaru terkait beredarnya informasi Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo segera dicopot. Hal ini menyusul aksi baku tembak antar ajudannya, yang menewaskan Brigadir Nofriansyah Joshua Hutabarat atau Brigadir J. Dikabarkan bahwa Jenderal di Polda Metro Jaya disebut-sebut akan menggantikan Ferdy. Yakni Brigjen Hendro Pandowo, yang kini menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya. Adapun berdasarkan kabar, surat telegram pergantian pejabat Kadiv Propam akan segera diterbitkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Meski begitu, hingga berita ini diturunkan belum dipastikan kebenaran informasi ini. Namun demikian, peluang pencopotan Ferdy pernah disampaikan langsung Kapolri. Menurut Jenderal Sigit, kebijakan akan diambil usai Polri menerima masukan dari tim gabungan yang telah dibentuk, guna mengungkap kasus tersebut. “Tentunya rekomendasi dari tim gabungan akan menjadi salah satu bahan saya untuk mengambil kebijakan-kebijakan,” ujar Sigit dalam konferensi pers di Mabes Polri, Selasa (12/...

Cium Bau Kejanggalan di Kasus Brigadir J, Menteri Polhukam Mahfud MD Angkat Bicara

Kabar mengejutkan datang dari Menko Polhukam Mahfud MD ikut angkat bicara soal insiden yang menewaskan Brigadir J. Ia mengungkapkan jika banyak kejanggalan dalam kasus penanganan kasus polisi tembak polisi tersebut. Hal itu dijelaskan melalui akun Instagram pribadinya @mohmafudmd, dikutip Kamis 14 Juli 2022. “Kasus ini memang tak bisa dibiarkan mengalir begitu saja, banyak kejanggalan yang muncul,” ujar Mahfud. Menurutnya, proses penanganan yang dari pihak kepolisian tidak jelas. “Penjelasan Polri sendiri tidak jelas, hubungan antara sebab dan akibar setiap rantai peristiwanya,” tambahnya. Menurutnya, kredibilitas Polri dan pemerintah menjadi taruhan dalam kasus ini. “Dalam lebih dari setahun terakhir, Polri selalu mendapat penilaian atau persepsi positif yang tinggi dari publik, sesuai dengan hasil berbagai lembaga survei,” jelas Mahfud. Lebih lanjut, Mahfud mendukung langkah Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk membentuk tim investigasi kasus penembakan Brigadir J. Menurutnya, langkah ...

Terungkap Hasil Penyelidikan Kompolnas Terhadap Tewasnya Brigadir J

Kabar terbaru terkait Komisi Kepolisian Nasional yang terlibat dalam penyelidikan kasus baku tembak dua polisi di rumah Kadiv Propam Polri. Mereka pun melakukan penyelidikan di TKP dan termasuk pemeriksaan terhadap jenazah korban. Mereka pun membeberkan hasil penyelidikan dan membantah beberapa informasi yang beredar di masyarakat. Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) membantah soal kejanggalan terkait kematian Brigadir J dalam baku tembak dengan Bharada E di kediaman Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Sebelumnya, ayah Brigadir J mengungkap beberapa kejanggalan dalam kematian putranya. Kejanggana itu di antaranya soal luka sayatan dan luka lebam di tubuh Brigajir J. "Tidak ada," kata Ketua Harian Kompolnas, Irjen (Purn) Benny Mamoto, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV, Rabu (13/7/2022). Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Benny Mamoto. Kompolnas membantah soal kejanggalan terkait kematian Brigadir J dalam baku tembak dengan Bh...

Ketua RT Ungkap CCTV Pos Dekat Rumah Irjen Ferdy Sambo

Kabar mengejutkan terkait Mayor Jenderal Purnawirawan Polisi yang saat ini menjadi Ketua RT 05/RW 01 Duren Tiga, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, Seno Sukarto mengungkap, kamera pengawas (CCTV) di pos penjagaan dekat rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo sempat diganti oleh polisi pada Sabtu (9/7/2022). “CCTV alatnya yang di pos hari Sabtu diganti sama polisi,” kata Seno saat ditemui pers di Jakarta, Rabu (13/7/2022). Dikabarkan bahwa seno mengatakan, salah satu dekoder pada CCTV sempat diganti oleh pihak Kepolisian usai penembakan di rumah Kadiv Propam Polri. Menurut keterangan satpam, CCTV yang terpasang di pos dekat rumah tersebut berjumlah delapan. Namun dua kamera rusak dan baru saja diganti. Seno menjelaskan, CCTV di Komplek Polri Duren Tiga tidak hanya dipasang di setiap jalan, namun setiap rumah juga memiliki CCTV sendiri. Seno yakin sampai saat ini CCTV yang berada di pos keamanan dekat rumah Kadiv Propam Polri masih aktif. Namun dia tidak tahu apakah CCTV di rumah te...

Usai Babak Belur Berdarah-darah Sampai Ompong, Nicho Silalahi Kembali Ungkap Hal Ini

Kabar mengejutkan kembali datang dari sosok aktivis dan pegiat media sosial Nicho Silalahi kini menjadi sorotan di media sosial Twitter usai mengunggah videonya mengaku dipukul oleh polisi. Dikabarkan bahwa dalam video tersebut, terlihat mulut Nicho Silalahi berdarah-darah dan salah satu giginya copot. Dia mengaku menjadi korban kekerasan yang dilakukan polisi usai diamankan. Lewat akun Twitternya @Nicho_Silalahi, aktivis itu mengadu kepada Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo atas perlakuan pihak kepolisan kepada para pendemo. " Pak @ListyoSigitP beginilah kelakuan anggota bapak Dilapangan, dan saya telah menjadi korban penyiksaan anggota bapak, padahal saya sudah diamankan,"  tulis Nicho Silalahi dalam keterangan video yang unggahannya pada Rabu (13/7/2022). Diketahui, Nicho Silalahi saat itu tengah berdemo untuk menolak penutupan D’Caldera Coffee yang terletak di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Kota, pada Rabu (13/7/2022). Nicho Silalahi menuntut hak rakyat yang di...