DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Siasat Demo PA 212 Terbongkar, Ada Apa?

Kabar terbaru datang dari seorang Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB) Rudi S. Kamri membongkar siasat demo bertajuk bela Islam. Dikabarkan bahwa menurutnya, demo yang digelar Persaudaraan Alumni (PA) 212 tersebut cukup mengejutkan karena memiliki skema yang aneh. Sebab, tuntutan untuk menurunkan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas berujung keinginan agar Presiden Joko Widodo alias Jokowi mundur. "Katanya ingin Gus Yaqut bicara tentang membicarakan klarifikasi ucapan sebelumnya, tetapi poster Jokowi diinjak dan dituntut mundur. Kan, ini aneh?" ujar Rudi kepada GenPI.co, Minggu (27/3). Rudi menjelaskan tajuk aksi bela Islam sebenarnya juga cukup tidak relevan dengan kondisi di Indonesia. Menurut dia, pemerintah telah memberi ruang yang besar bagi umat Islam di Indonesia. "Padahal, bela Islam ini juga saya tidak mengerti. Sebab, saya sebagai muslim merasa mendapat kebebasan luar biasa dari pemerintah," jelasnya. Oleh karena itu, Rudi beranggapan ...

Diminta Mundur Dari Ketua MK, Anwar Usman: Memaksa Saya Lawan Keputusan Allah?

Kabar terbaru terkait Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman didesak mundur dari jabatannya karena berencana menikahi adik Presiden Jokowi, Idayati. Dikabarkan bahwa Anwar pun menolak. Sebab menurutnya, pernikahan merupakan hak mutlak perjodohan oleh Tuhan. Menikah, juga merupakan perintah agama. Hal itu telah diatur dalam Alquran surat Annisa ayat 3. "Menginginkan suara saya, menunggu suara saya, jawaban saya mundur. Loh bagaimana? Memaksa saya harus melawan keputusan Allah? Memaksa saya untuk mengingkari konstitusi, undang-undang? Nggak!" tegas Anwar dalam agenda Stadium General Fakultas Syariah IAIN Pekalongan, disiarkan lewat akun Youtube Mahkamah Konstitusi RI, Jumat (25/3), dikutip Senin (28/3). Anwar menjelaskan, dirinya memiliki jiwa serta hati yang lembut, meskipun penampilannya terlihat sangar karena berewoknya. Meski demikian, dia menyampaikan ketika sudah bersikap akan suatu hal, dirinya tidak akan mundur dan akan tetap memegang prinsip yang dia yakini kebena...

Heboh! Azka Pukul Deddy Corbuzier Sampai Berdarah

Kabar terbaru terkait Deddy Corbuzier dipukul oleh anaknya, Azka Corbuzier sampai berdarah. Hal ini dibeberkannya dalam podcast pribadinya. Dikabarkan bahwa Deddy menceritakan belum lama ini Azka memukul dirinya. Ada beberapa titik di wajahnya yang terkena hantaman. “Kemarin kamu mukul papa,” kata Deddy, YouTube Deddy Corbuzier, Minggu (27/3/2022). Pria ini menyuruh Azka untuk mengakui perbuatannya. Dia menunjukan matanya yang dipukul Azka, bahkan mulutnya dipukul sampai berdarah. “Ngaku kamu, mata gue kena pukul, mulut gua berdarah sama dia,” ucapnya. Ternyata Azka dan Deddy baru saja melakukan latihan berkelahi bersama. Namun mereka tidak menggunakan alat pelindung saat bertarung. “Kemarin kita sparring nggak pake pengaman,” tuturnya. Saat itu Deddy dan anaknya sama-sama sedang menyerang. Sama seperti Deddy, Azka pun terkena pukulan di wajah tepatnya di bagian mulut juga. “Nangkis, mukul-mukul barengan,” ujarnya. (duniaoberita/Okezone) Foto : Tangkapan Layar

Akhirnya Immanuel Ebenezer bongkar alasan membela FPI

Kabar terbaru datang dari sosok Ebenezer atau Noel tak ragu lagi, dari semula hanya membela Munarman, kini juga tampak menunjukkan empati kepada FPI. Dikabarkan bahwa Immanuel Ebenezer beralasan pembelaan kepada FPI bukan lantaran kepentingan politik sektoral semata, melainkan wujud kemanusiaan sesama manusia. "Masak saya harus benci dengan mereka sih, enggak boleh dong," kata Noel, dikutip Hops.ID dari Youtube Realita TV, Senin, 28 Maret 2022. Selain itu, Noel juga menolak keras persekusi terhadap FPI. Ia bahkan amat bereaksi keras apabila ada orang yang berlebihan menghujat dan mengeliminasi FPI. Ia beranggapan demikian lantaran warga FPI juga bagian dari Warga Negara Indonesia (WNI). Karenanya sebagai sesama WNI perlunya kepedulian dan kasih sayang. "Enggak fair bangsa ini harus membenci sesama bangsa sendiri," kata Noel. Bahkan lebih lanjut Noel miris melihat sebagian kalangan mengaku alergi dengan FPI. Apalagi sampai menghendaki pengusiran anggota-anggotanya. ...

Tagar Bubarkan IDI Menggema

Kabar mengejutkan terkait mantan Menteri Kesehatan (Menkes) dokter Terawan Agus Putranto dipecat dari keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Pemecatan ini menuai protes keras masyarakat. (foto : hasil tangkapan layar) Dikabarkan bahwa  sejumlah pihak menganggap langkah IDI memecat Terawan kurang tepat. Pasca IDI mengumumkan pemecatan Terawan, Sabtu (26/3/2022) kemarin, netizen dan sejumlah tokoh menyatakan dukungan dan testimoninya terhadap mantan Menkes tersebut. Bahkan, di media sosial twitter terpantau para netizen ramai-ramai menyuarakan protesnya itu dengan hastag #bubarkanIDI. Tagar itu diketahui sebagai bentuk dukungan terhadap dokter Terawan. Para netizen menduga IDI tidak pro terhadap sejumlah inovasi di bidang kesehatan yang dilakukan Terawan selama ini, seperti terapi cuci otak dan vaksin nusantara. Keduanya menjadi faktor utama Terawan dipecat dari keanggotaan IDI yang dinilai telah melanggar kode etik profesi dokter. Padalah, netizen menilai inovasi kes...

Heboh Video Biadab Tentara Rusia Disiksa

Kabar mengejutkan terkait sebuah video kekejaman militer Ukraina baru saja beredar luas di dunia. Dikabarkan  bahwa dalam video itu, terekam sebuah perbuatan biadab yang dilakukan tentara Ukraina terhadap prajurit militer Rusia. Jadi, video itu merekam detik-detik tentara Ukraina melakukan penyiksaan tak manusia terhadap tentara Rusia yang mereka tangkap. Dari amatan VIVA Militer, Senin 28 Maret 2022, dalam video terlihat sejumlah tentara bergelimpangan di jalanan dalam kondisi mengenaskan. Kaki mereka lumpuh setelah ditembaki oleh tentara Ukraina. Mereka dibiarkan terkapar dengan tangan diikat dan kepala ditutup pakai kain putih. Yang lebih biadab lagi, dalam video terekam tiga tentara Rusia yang baru saja ditangkap, dikeluarkan dari dalam mobil. Namun baru saja beberapa langkah berjalan, tentara Ukraina menembaki kaki mereka, satu persatu dari jarak sangat dekat dengan menggunakan senjata api laras panjang. (duniaoberita/Viva) Foto : Tangkapan Layar/Viva

Yusril dan La Nyalla Gugat Hal Besar Ini Ke Mahkamah Konsitusi

Kabar mengejutkan datang dari Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra dan Ketua DPD La Nyalla Mahmud Mattalitti mengajukan gugatan uji materi terhadap UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu ke Mahkamah Konstitusi.  Sebagaimana dikabarkan bahwa gugatan uji materi dilayangkan 25 Maret 2022 lalu. Selanjutnya bahwa Yusril dan La Nyalla menggugat agar syarat presidential threshold dalam Pilpres dihapuskan alias 0 persen. Gugatan itu bernomor 41/PUU/PAN.MK/AP3/03/2022. "Bahwa pokok permasalahan dalam Permohonan adalah Pasal 222 UU Pemilu, yang berbunyi: Pasal 222 UU Pemilu Pasangan Calon diusulkan oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20% (dua puluh persen) dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25% (dua puluh lima persen) dari suara sah secara nasional pada Pemilu anggota DPR sebelumnya," tulis permohonan gugatan tersebut seperti dikutip dari situs Mahkamah Konstitusi, Minggu (27/3). Pemohon juga berargume...