DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Akhirnya Presiden Jokowi Tanggapi Pidato Giring Ganesha, Jawabannya Mengejutkan

Kabar terbaru terkait  Jokowi memberi tanggapan isi dan cara pidato Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha pada Rabu, 22 Desember 2021. "Saya jadi repot, karena tadi yang disampaikan bro Giring luar biasa," ucap Jokowi seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA. Dikabarkan bahwa presiden Jokowi memberikan tanggapan isi dan cara pidato Giring Ganesha pada acara Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-7 PSI tahun 2021. "Isi dan cara menyampaikannya (pidato Giring Ganesha)," lanjut Jokowi. Selain Giring Ganesha, Jokowi juga memberi tanggapan pidato Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie. "Masih kaget sama bro Giring muncul sis Grace Natalie lebih menyulitkan saya," lanjutnya. Jokowi mengungkapkan, kader PSI termasuk Giring Ganesha dan Grace Natalie, mayoritas memiliki usia muda yang cepat merespon perubahan. "Umur saya udah 60 tahun, di hadapan saya semuanya muda-muda jadi memang ada sebuah gap," ujar Jokowi. Girin...

Tito Karnavian Ancam Sanksi Pidana bagi Warga Negara yang Tak Pakai Aplikasi Ini

Kabar terbaru datang dari Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mengatakan bahwa Pemerintah akan memaksimalkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi. Dikabarkan bahwa peduliLindungi yang dibicarakan Tito Karnavian ini nantinya akan digunakan sebagai mekanisme untuk menghindari penularan Covid-19. Hal ini disampaikan oleh Tito Karnavian dalam rapat tingkat Menteri tentang persiapan libur Natal dan tahun baru 2021. "Untuk ruang-ruang publik ini salah satu mekanisme untuk dapat ditegakkan supaya tidak terjadi penularan dengan menerapkan PeduliLindungi," tutur Tito Karnavian, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari YouTube Kemenko PMK pada, 23 Desember 2021. Oleh karena itu Kemendagri resmi mengeluarkan surat edaran kepada kepala daerah. Tito Karnavian menyampaikan untuk kepala daerah agar menerbitkan produk yang bisa mengikat warga negara seperti PeduliLindungi. "Dalam sistem peraturan kita, di daerah itu bisa membuat dua peraturan, yaitu perda atau perkada," ujar Tito ...

Muktamar NU di Lampung Ricuh, Apa Yang Terjadi?

Kabar terbaru terkait muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama yang diadakan di Lampung, ricuh. Hal itu dilihat  ERA.id  dalam sebuah video yang beredar di media sosial. Setelah ditelusuri, ternyata kericuhan tersebut terjadi saat sidang pleno Pembahasan dan Pengesahan Tata Tertib (Tatib). Dalam video itu, terlihat sejumlah peserta muktamar berdiri dan saling teriak dengan peserta lain, Rabu (22/12/2021) kemarin, di Gedung Serba Guna (GSG) UIN Lampung. Awalnya, para panitia muktamar membahas pasal tiga ayat satu dan dua di bab III draf tatib, tentang aturan keabsahan pengurus wilayah, cabang dan cabang istimewa yang memiliki hak suara. Tak cuma itu, diterangkan pula ihwal keabsahan suara yang diakui secara sah. Nah, saat pembahasan inilah, ketua sidang dan beberapa pengurus PCNU protes. Mereka ingin pembahasan pasal dibahas di akhir saja, agar pembahasan pasal lainnya tidak tertunda. Tapi peserta muktamar lainnya meminta pasal tersebut dibahas di awal sampai akhir. Perbedaan pandangan i...

Hakim Putuskan 20 Tahun Penjara Sedangkan Jaksa Tuntut Hukuman Mati, Ini Faktanya

Kabar terbaru berkaitan dengan didakwa menjadi perantara peredaran narkoba jenis sabu seberat 73 kilogram, empat terdakwa divonis 20 tahun penjara dan denda Rp6 miliar serta subsidair satu tahun penjara. Dikabarkan bahwa putusan tersebut dibacakan Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Langsa saat sidang secara daring terhadap terdakwa Mulyadi alias Adi Bin Ibrahim dan kawan-kawan, Selasa kemarin. Sidang dipimpin Ketua Silvianingsih, SH MH (ketua) didampingi Riswandy, SH dan Kurniawan, SH MH (anggota). Sementara Muhammad Daud Siregar, SH. MH sebagai Jaksa Penuntut Umum (JPU). Sidang tersebut bergendakan pembacaan putusan. Dalam amar putusan, majelis hakim menyatakan para terdakwa Mulyadi, Abdullah, Gunawan Siregar, dan Muhammad Ramli, terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana narkotika. Sementara itu, majelis hakim dalam pertimbangannya tidak sependapat dengan JPU yang menuntut hukuman mati dikarenakan masih ada hal yang meringankan bagi para terdakwa. Menurut majelis ha...

Tak Terima Baliho Puan Maharani Mejeng di Depan Rumahnya, Sosok Ini Lakukan hal Mengejutkan

Kabar terbaru terkait beredar sebuah curhatan seorang wanita di lereng Gunung Semeru yang tak terima di depan rumahnya dipasang baliho Puan Maharani mematik sorotan publik. Dikabarkan bahwa melalui akun twitter @urgirlboy, wanita ini mengaku merasa terganggu dengan adanya baliho Puan Maharani yang mejeng di depan rumahnya tersebut. Terlebih orang yang memasang baliho Puan Maharani itu tidak memiliki adab. Pasalnya, menurut wanita ini tidak ada satu pun orang yang izin terlebih dahulu padanya sebelum memasang bahilo tersebut. "Ini di depan rumah aku, baliho di paku ke pohon nangka tanpa seizin orang rumah. MERUSAK POHON!! selain itu juga MENGGANGGU PANDANGAN!! kalau aku mau keluar ke jalan raya," ujar wanita tersebut. Sebelumnya, akhir-akhir ini media sosial tengah dihebohkan dengan kemunculan baliho Puan Maharani yang terpampang di lokasi yang terdampak erupsi Gunung Semeru. Dalam bahilo yang banyak beredar di media sosial itu nampak foto Puan Maharani dengan latar belakang p...

Protes Cuma Dapat Nilai A-, Dosen: Saya Ubah Jadi C, Terungkap Fakta Ini

Kabar terbaru datang dari Cuitan akun Twitter @collegemenfess seketika viral. Cuitan tersebut berisi tangkapan layar chat Whatsapp Grup yang membahas protes seorang mahasiswa mengenai masalah nilai ke dosennya. Dikabarkan bahwa awalnya secara pribadi mahasiswa ini mengirimkan chat pribadi kepada dosennya. Ia protes kepada dosen pengampu mata kuliah yang hanya memberikan nilai A- kepadanya. Ia memohon kepada dosennya untuk mempertimbangkan kembali. Sebab nilai itu akan berpengaruh pada IPKnya. Mahasiswa ini menjelaskan bahwa ia merasa telah mengerjakan tugas sesuai arahan sang dosen. Ia juga mengumpulkan tepat waktu. Dosen yang diprotes mahasiswa ini memberikan tanggapan serius. Untuk mengantisipasi kejadian yang sama, iaamenjelaskan semuanya di grup Whatsapp mahasiswa. Dosen tersebut bersyukur jika ada mahasiswa yang protes mendapatkan nilai A. Ia malah akan mengubah nilai mahasiswa itu menjadi C. Ia pun menjelaskan bahwa nilai A atau A- yang dosen berikan karena rasa kasih...

Kisah TKW Indonesia yang Layani Majikan 1 Jam Dibayar Rp3 Juta, Ini Kisahnya

Kabar terbaru terkait kisah yang dialami dan dirasakan oleh para Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Indonesia di Arab Saudi. Dikabarkan bahwa pengalaman manis maupun pahit sudah menjadi hal biasa bagi mereka para TKW Indonesia selama bekerja di Arab Saudi. Namun ada juga sebagian dari mereka para TKW Indonesia yang tidak kuat dan memilih pulang lagi ke Tanah Air. Selain itu ada juga para TKW Indonesia yang kabur dari majikannya, sehingga mencari majikan baru yang lebih baik. Tapi kali ini dilansir Media Pakuan dari kanal Youtube Umi Rizal pada Rabu, 22 Desember 2021, ada salah satu kisah TKW Indonesia yang mendapatkan pengalaman baik di Arab Saudi. TKW Indonesia yang sudah 22 tahun bekerja di Arab Saudi itu bekerja menjadi tukang salon. Bersama suaminya, mereja berjuang di Arab Saudi demi menghidupi kehidupan mereka selama tingga di negeri orang. Pekerjaan menjadi tukang salon memang sangat menjanjikan sekali, karena bayarannya cukup besar. TKW Indonesia tersebut pernah mendapatkan Rp3 jut...