DUNIAOBERITA.COM

Gibran sebagai Walikota Solo resmi melarang setiap orang untuk melakukan mudik termasuk presiden republik Indonesia Joko Widodo yang juga adalah ayahnya sendiri.  Dilansir dari SE Wali Kota Nomor 067/1156, Gibran resmi melarang semua pihak mudik ke Solo. Akan tetapi turan tersebut tidak diberlakukan bagi pelayanan distribusi logistik dan pelaku perjalanan dengan keperluan mendesak. Seperti perjalanan dinas, mengunjungi keluarga yang sakit, melayat, serta kepentingan persalinan. Hal tersebut disampaikan Gibran sehari setelah dia mengeluarkan surat edaran larangan mudik bagi warga ke Solo mulai 1-17 Mei 2021. "Eggak, (Jokowi) enggak mudik," kata Gibran seperti dilansir , Kamis (22/4/2021). Sebagaimana dikutip dari suara mengunkapkan bahwa  setiap pelaku perjalanan tersebut wajib membawa surat izin tertulis dan surat bebas Covid-19 berdasarkan hasil swab PCR maupun rapid test antigen maksimal dua hari sebelum tiba di Solo. Surat izin bagi pelaku perjalanan dinas harus ditandatan...

Kabar mengejutkan datang dari Al hasil Pengurus Masjid Al Khairiyah, Taman Seri Gombak, Kuala Lumpur yang dikabarkan bahwa meminta para jamaahnya mengqadha puasanya di waktu lain setelah Ramadhan. Adapun penyebabnya  mengumandangkan adzan lebih cepat 3 menit dari waktu seharusnya.  Pihak  Masjid menyampaikan permintaan maaf telah keliru.  Kumandang adzan maghrib pada hari Selasa (20/4/2021) kemarin lebih cepat dari waktu seharusnya. “Jamaah yang berpatokan pada adzan Maghrib dari Masjid Al Khairiyah untuk berbuka puasa, perlu diketahui bahwa puasa batal pada hari itu dan perlu diganti,” kata Wan Nawawi seperti dilansir Borneo Post Online pada Kamis (22/4/2021). Umat Muslim berpuasa dari terbitnya fajar hingga tenggelamnya matahari atau Maghrib. Sebagian besar Muslim bergantung pada jadwal waktu tetap berbuka puasa. Banyak Muslim juga menggantungkan waktu berbuka pada kumandang adzan untuk mengetahui telah masuk waktu Maghrib. Wan Nawawi juga menyebutkan bahwa menurut...

Mengejutkan datang dari seorang ustaz yang mendapat kecaman dari masyarakat dan menjadi sorotan publik di media sosial.  Setelah berbagai penelusuran ternyata kecaman tersebut datang disebabkan karena Ustad tersebut berfoto dengan dua orang model seksi. Dikutip dan dijelaskan dari pikiranrakyat diungkapkan bahwa warganet mengecam foto seorang ulama dari Pencetus Ummah (PU) bernama Amin ketika berpose bersama dua model seksi yang juga selebgram. Dua wanita yang diketahui sebagai influencer dan juga selebgram itu memakai gaun putih terbuka yang mengapit posisi sang ustaz. Lantas, foto tersebut viral dan menuai kemarahan warganet Malaysia. Unggahan tersebut dibagikan pada Minggu, 18 April 2021 oleh influencer Nadira Isaac ketika peluncuran produk kecantikan terbarunya, Troieka. Karena produk kecantikan tersebut diresmikan saat bulan Ramadhan, Nadira mengundang PU Amin untuk memberikan ceramah dalam acara peresmiannya. Namun unggahan Nadira Isaac yang berfoto bersama ulama PU Amin dan ...

Kabar mengejutkan datang dari Walikota Bogor Bima Arya yang dikabarkan dipanggil oleh presiden republik Indonesia Joko Widodo dan atas panggilan tersebut banyak pihak yang menduga berkaitan dengan isu reshuffle kabinet. Namun hal tersebut dibantah oleh Bima Arya sebab menurutnya pertemuan itu tidak ada kaitannya sama sekali dengan reshuffle kabinet. Sebagaimana dikutip dari Wartaekonomi diungkapkan bahwa nama Bima Arya kian santer dikabarkan menjadi salah satu dari tiga tokoh politik yang bertemu dengan Presiden Jokowi di tengah isu  reshuffle  kabinet. Baca Juga: Unggah soal Habib Rizieq, Bima Arya Digeruduk Warganet: Ingat di Akhirat Kelak, Pak “Ya, benar,” katanya, dilansir  Radar Bogor  (jaringan  FAJAR ), Rabu (21/4/2021). Namun sayangnya, ia enggan menceritakan detail pertemuan dengan Kepala Negara tersebut. Bahkan, ia membantah pertemuan tersebut berkaitan dengan isu reshuffle yang akhir-akhir ini kian santer. “Engga kok (masuk dalam bursa  reshuffle...

JPU telah hadirkan enam orang saksi yang seluruhnya berprofesi sebagai dokter. Dikabarkan bahwa salah satu saksi dr. Nuri Dyah Indrasari menyebut ada hasil tes PCR terkonfirmasi positif covid-19 atas nama Muhammad R. Akan tetapi dia mengaku tidak mengetahui apakah pemilik sampel terkonfirmasi positif covid-19 itu merupakan Habib Rizieq Shihab. Sementara itu, berdasarkan keterangan petugas di laboratorium, Nuri Dyah menyebut pihak yang mengantarkan spesimen itu adalah dr. Hadiki Habib, dokter relawan Mer-C yang bertugas melakukan tes usap antigen kepada Rizieq Shihab. "Pada 27 November Jumat, petugas kami dari pendaftaran laboratorium itu menerima sampel berupa VTM (virus transport medium) yang di dalamnya sudah ada bahan swab. Waktu dikonfirmasi itu dari dr. Habib (Hadiki Habib)," beber Nuri Dyah Indrasari. Setelah dilakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen, Nuri mengatakan pihaknya kemudian melakukan pengujian sampel yang dikirimkan itu pada keesokan harinya. "Hasilnya k...

Kabar mengejutkan  berkaitan dengan  beredar di media sosial YouTube terkait sebuah unggahan video salah satu akun dengan pernyataan yang mengatakan bahwa Jozeph telah ditembak mati. Dikabarkan bahwa dalam akun YouTube Menembus Batas tersebut memposting video berdurasi 10 menit 3 detik yang berjudul “Sempat Melawan Saat Akan Ditangkap Penghina Nabi Akhirnya Ditembak Mati” pada 19 April 2021. Atas unggahan itu kemudian mengundang reaksi penonton sebanyak 234,374 kali. Berikut judul yang tercatut dalam unggahan YouTube Menembus Batas: "BERITA TERBARU ~ SEMPAT MELAWAN SAAT AKAN DITANGKAP PENGHINA NABI AKHIRNYA DITEMBAK M4,T11 ?!?" (Foto : Hasil Tangkapan Layar) Berdasarkan hal tersebut di atas ternyata judul dalam video tersebut merupakan konten menyesatkan.  Sementara lain, dalam video itu tidak terdapat sebuah pernyataan yang mengatakan bahwa Jozeph telah ditembak mati. (Kabarbesuki)

Pemilihan presiden republik Indonesia masih panjang namun sosok pengganti Presiden Republik Indonesia Joko Widodo sudah ramai dibicarakan.  Salah satu yang ramai di media sosial adalah berkaitan dengan ramalan Jayabaya Ramalan jayabaya seringkali dipercaya oleh banyak orang, Ramalan Jayabaya dibuat oleh Kerajaan Kediri yakni Prabu Jayabaya. Ramalan Jayabaya tersebut kabarnya selalu menjadi nyata dan tidak pernah meleset. Meski begitu, keberadaan ramalan Jayabaya yang termaktub dalam Kitab Musasar sering diragukan mengenai keaslian ramalannya. Sebagaimana Dikutip dari galamedianews yang menjelaskan bahwa Ramalan Jawa ini menjadi hal yang dinanti banyak orang karena disebut terbukti dan terjadi dengan benar adanya. Beberapa bukti tersebut diantaranya adalah saat Kerajaan Majapahit yang merupakan kerajaan terbesar di Nusantara hancur, hal tersebut ternyata sudah diramalkan oleh Jayabaya. Hal lainnya seperti penjajahan oleh bangsa Belanda dan Jepang yang juga merupakan hasil ramalan da...