DUNIAOBERITA.COM

DUNIAOBERITA — PSSI telah memutuskan kontrak pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong, pada 6 Januari 2025, meskipun kontraknya seharusnya berakhir pada 2027.  Sebagai konsekuensi dari pemutusan kontrak ini, PSSI diwajibkan membayar kompensasi yang mencapai puluhan miliar rupiah.  Anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga, menyatakan bahwa jumlah kompensasi tersebut telah dibayarkan sepenuhnya.  Menurut beberapa sumber, nilai kompensasi yang harus dibayarkan PSSI diperkirakan mencapai sekitar Rp60 miliar, sesuai dengan sisa durasi kontrak Shin Tae-yong.  Pemecatan ini dilakukan dengan pertimbangan kebutuhan akan kepemimpinan yang lebih kuat dan komunikasi yang lebih baik dalam tim nasional Indonesia, terutama dengan banyaknya pemain diaspora yang tumbuh di Eropa.  PSSI berharap langkah ini dapat meningkatkan performa tim dalam upaya lolos ke Piala Dunia 2026. 

DUNIAOBERITA — Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Tessa Mahardhika, menanggapi tudingan bahwa penggeledahan rumah Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto merupakan upaya pengalihan isu.  Tessa menegaskan bahwa KPK tetap bekerja secara profesional sesuai prosedur. "Ada pihak yang menganggap ini sebagai pengalihan isu terhadap sejumlah perbincangan hangat di media. Namun, KPK tetap fokus menjalankan tugasnya secara profesional, prosedural, dan proporsional," ujar Tessa dalam konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (7/1/25), dilansir duniaoberita dari Kompas.  Penggeledahan rumah Hasto di Bekasi dilakukan setelah KPK menetapkannya sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap pergantian antarwaktu anggota DPR RI periode 2019-2024 dan perintangan penyidikan.

DUNIAOBERITA — Virus Human Metapneumovirus (HMPV) adalah salah satu virus yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan pada manusia, terutama pada anak-anak, orang tua, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh lemah. Baru-baru ini, kasus HMPV dilaporkan ditemukan pada anak-anak di Indonesia, sehingga menimbulkan kekhawatiran di masyarakat. Menteri Kesehatan (Menkes) mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik terkait kasus ini.  “HMPV sudah lama ditemukan di Indonesia, kalau dicek apakah ada, itu ada. Saya sendiri kemarin melihat data di beberapa lab, ternyata beberapa anak ada yang terkena HMPV,” kata Budi dalam keterangan resmi, dilansir dari Kompas.tv, Selasa (7/1/25).  Berikut beberapa langkah penting yang dapat dilakukan untuk mencegah penyebaran virus ini: 1. Menjaga Kebersihan Diri: Rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, terutama sebelum makan dan setelah beraktivitas di luar rumah. 2. Menggunakan Masker: Jika mengalami gejala seperti...

DUNIAOBERITA — Presiden Joko Widodo menanggapi pemutusan kontrak pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong, dengan menyatakan keyakinannya bahwa keputusan tersebut didasarkan pada evaluasi dan pertimbangan yang matang.  "Tentu saja itu saya yakin ada pertimbangan-pertimbangan, ada evaluasi, ada koreksi dari perjalanan panjang coach Shin Tae-yong memegang timnas."  Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, secara resmi mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan Shin Tae-yong pada Senin, 6 Januari 2025.  Keputusan ini menuai berbagai reaksi dari publik dan tokoh masyarakat. Anggota DPR RI Komisi X, Verrell Bramasta, menyatakan bahwa keputusan PSSI merupakan langkah berani yang harus dihargai, seraya mengucapkan terima kasih atas dedikasi Shin Tae-yong selama melatih timnas Indonesia.  Selain itu, Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, mengakui bahwa meskipun Shin Tae-yong adalah sosok yang hebat, setiap perjalanan pasti ada akhirnya. 

DUNIAOBERITA — Pada 6 Januari 2025, PSSI resmi memberhentikan Shin Tae-yong dari posisinya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Keputusan ini menuai reaksi keras dari putra sulung Shin Tae-yong, Shin Jae-won, yang menyampaikan kekecewaannya melalui media sosial. Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Shin Jae-won menyoroti kontribusi signifikan ayahnya terhadap kemajuan sepak bola Indonesia. Ia menyebut bahwa selama lima tahun kepemimpinan Shin Tae-yong, peringkat FIFA Indonesia naik 50 tingkat, dan tim berhasil mencapai posisi ketiga dalam Kualifikasi Piala Dunia. Namun, pencapaian tersebut tidak menghalangi keputusan PSSI untuk memecatnya.  Shin Jae-won juga menekankan dedikasi ayahnya yang telah bekerja keras demi kemajuan sepak bola Indonesia, yang disaksikan langsung oleh keluarganya.  Ia mengungkapkan bahwa banyak hal yang ingin disampaikannya mengenai perlakuan PSSI terhadap ayahnya selama lima tahun terakhir, namun memilih untuk menahan diri. Di akhir pe...

DUNIAOBERITA — Shin Tae-yong, pelatih asal Korea Selatan, telah resmi diberhentikan oleh PSSI dari posisinya sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 6 Januari 2025.  Keputusan ini diambil setelah evaluasi mendalam terkait dinamika di ruang ganti tim, terutama pasca pertandingan melawan Bahrain.   Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, menyatakan bahwa tim membutuhkan kepemimpinan yang lebih kuat untuk mencapai target lolos ke Piala Dunia 2026.  Setelah diberhentikan dari posisinya sebagai pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menunjukkan sikap profesional dengan menerima keputusan PSSI.  Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menyatakan bahwa pertemuan dengan Shin berlangsung lancar dan tanpa masalah. Shin juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan selama lima tahun terakhir dan berharap Timnas Indonesia dapat lolos ke Piala Dunia.

DUNIAOBERITA — Pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) kembali memperpanjang waktu pendaftaran seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap 2.  Aturan tersebut tertuang melalui Surat Plt. Kepala BKN Nomor 55/B- KS.04.01/SD/K/2025 tanggal 6 Januari 2025 perihal Penyesuaian Kembali Jadwal Seleksi Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2024 Tahap 2. Dalam Surat Plt. Kepala BKN tersebut, dijelaskan bahwa tahapan pendaftaran seleksi memiliki jadwal baru yakni 17 November 2024 hingga hingga 15 Januari 2025. Penyesuaian jadwal seleksi ini berlaku bagi Tenaga Non-ASN yang terdaftar dalam pangkalan data BKN sesuai dengan kriteria Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Republik Indonesia Nomor 634 Tahun 2024 tentang Kriteria Pelamar Pada Seleksi PPPK Bagi Tenaga Non-ASN yang Terdaftar Dalam Pangkalan Data BKN Tahun Anggaran 2024, maupun bagi Tenaga Non-ASN yang Aktif Bekerja di Inst...

PSSI telah resmi memecat Shin Tae-yong dari posisinya sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 6 Januari 2025.  Menanggapi keputusan ini, kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, menyampaikan pesan yang menyentuh melalui media sosialnya. Ia menulis: "Pelatih, terima kasih untuk semua kenangan yang kita jalani di timnas Indonesia. Kita menulis sejarah bersama-sama, dan saya menghargai setiap momen yang kita punya. Meskipun begitu, ini dunia yang keras. Saya percaya federasi akan selalu mengambil keputusan berdasarkan yang terbaik untuk negara. Mari kita terus bersatu dan berjuang untuk mewujudkan mimpi. Kita Garuda."  PSSI memutuskan untuk mengakhiri kontrak Shin Tae-yong dengan alasan perlunya kepemimpinan yang lebih kuat dan komunikasi yang lebih baik dalam upaya Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.  Pengganti Shin Tae-yong direncanakan akan diumumkan pada 11 Januari 2025. 

DUNIAOBERITA — Pada 6 Januari 2025, PSSI resmi memberhentikan Shin Tae-yong dari posisinya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Keputusan ini diambil dengan alasan perlunya kepemimpinan yang lebih kuat dan implementasi strategi yang lebih baik untuk mencapai target lolos ke Piala Dunia 2026.  Menanggapi pemecatan ini, Justin Hubner, salah satu pemain naturalisasi di Timnas Indonesia, mengungkapkan kekecewaannya. Melalui akun media sosialnya, Hubner menulis, "Saya sangat kecewa Anda harus meninggalkan tim nasional kami karena Anda membawa saya dan Indonesia ke level yang berbeda."  Selama masa kepemimpinannya sejak 2019, Shin Tae-yong berhasil membawa beberapa pencapaian bagi Timnas Indonesia, termasuk kemenangan mengejutkan 2-0 atas Arab Saudi dan lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia.  PSSI telah mengumumkan bahwa pengganti Shin Tae-yong akan tiba di Indonesia pada 11 Januari 2025. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan bahwa pelatih baru diharapkan...