DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Showing posts from December 9, 2024

Seorang Kades Dinikahkan di Hadapan Warga Usai Kepergok Berduaan di Rumah Janda Cantik

DUNIAOBERITA - Harta, tahta, wanita kerap membuat orang lupa daratan. Seperti yang dialami kepala desa (kades) di Kecamatan Kemusu, Boyolali. Diam-diam, pada Jumat (6/12/2024) malam, kades berinisial S tersebut mendatangi rumah janda yang juga warganya. Sepeda motor kades tersebut diparkir di bawah pohon yang cukup tersembunyi. Tapi, sepandai-pandainya tupai melompat, pasti jatuh juga. Warga mengenali sepeda motor yang biasa digunakan si kades. Mereka pun melakukan pengintaian di sekitar rumah si janda. Hingga lebih dari pukul 22.00, warga memastikan bahwa kades S berada di dalam rumah si janda. Tanpa ragu lagi, warga langsung menggerebek rumah tersebut. Di hadapan massa, kades dan janda mengamini telah menikah siri. Namun warga tak percaya begitu saja. Mereka lantas meminta kades dan janda kembali menikahkan keduanya secara siri di lokasi. Camat Kemusu Rudhiyanto mengamini penggerebekan kades pada Jumat (6/12/2024) malam. Rudhiyanto mengetahui informasi tersebut dari media...

Penjual Es Penuh Air Mata Meminta Presiden Prabowo Tolak Pengunduran Diri Gus Miftah

DUNIAOBERITA - Setelah mendapatkan dukungan moral dan material dari masyarakat akibat videonya yang diolok-olok pendakwah Miftah Maulana Habiburrohman alias Gus Miftah, Sunhaji kini muncul dalam sebuah video di media sosial dengan pengakuan penuh emosi.  Dalam video tersebut, Sunhaji terlihat menangis dan memohon kepada Presiden Prabowo Subianto agar menolak pengunduran diri Gus Miftah dari kabinet. Empati masyarakat terhadap Sunhaji terus mengalir, termasuk dukungan berupa bantuan dan tawaran ibadah umrah. Namun, dalam video terbaru, Sunhaji menyatakan dirinya telah memaafkan Gus Miftah dan meminta Presiden Prabowo untuk tidak menerima pengunduran diri tersebut. “Saya, Sunhaji, sangat menyayangkan keputusan Gus Miftah untuk mundur dari kabinet. Saya sudah memaafkan Gus Miftah, dan kita saling memaafkan. Saya mohon kepada Bapak Prabowo untuk menolak pengunduran diri Gus Miftah,” ujar Sunhaji dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @medsos_rame, Senin (9/12/24). Gu...

Crazy Rich Bisa Lepas dari Hukuman Mati Asal Mampu Bayar Segini

DUNIAOBERITA - Truong My Lan, seorang Crazy Rich asal Vietnam, gagal dalam upaya banding atas vonis mati yang dijatuhkan kepadanya terkait kasus penipuan terbesar dalam sejarah Vietnam senilai US$12,5 miliar atau sekitar Rp190 triliun. Keputusan tersebut diumumkan pada Selasa, 3 Desember 2024. Meski kalah dalam banding, Lan masih memiliki peluang untuk lolos dari hukuman mati. Syaratnya, ia harus mengembalikan sepertiga dari total uang yang digelapkan, yaitu sekitar US$9 miliar atau sekitar Rp142 triliun jika dikonversi dengan kurs Rp15.850. Menurut laporan CNN Indonesia, vonis mati dijatuhkan oleh pengadilan di Ho Chi Minh City. Penangkapan Lan terjadi pada Oktober 2024 setelah terungkapnya manipulasi sistem perbankan yang ia lakukan. Skandal ini mencuat saat gelembung properti di Vietnam pecah, menyebabkan kredit macet dan krisis keuangan pada sejumlah bisnis yang terkait dengannya selama pandemi COVID-19. Penahanan Lan memicu aksi protes selama seminggu terhadap Saigon C...

Ibu dan Anak Disekap di Kandang, Tangis Pilu Minta Pertolongan

DUNIAOBERITA - Seorang ibu muda bernama Nadya (22) bersama anaknya yang baru berusia satu tahun menjadi korban penyekapan oleh sebuah perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Bakam, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung. Kejadian ini berakhir setelah Nadya dan anaknya berhasil diselamatkan oleh dua pengacara, Andi Kusuma dan Budiono, dengan bantuan aparat kepolisian. Nadya pun mengungkapkan kronologi insiden tragis tersebut. Ia menceritakan bahwa tiga bulan lalu, ia bersama suami dan anaknya merantau dari Palembang ke Pulau Bangka. Suaminya diterima bekerja sebagai sopir truk di PT PMM, perusahaan perkebunan sawit yang berlokasi di Bakam. Namun, baru sebulan bekerja, suaminya dituduh mencuri solar oleh pihak perusahaan. Setelah tuduhan itu, suaminya tiba-tiba menghilang tanpa kabar. Tak lama kemudian, Nadya dan anaknya disekap di sebuah ruangan sempit berukuran 2x2 meter. Selama dua bulan, mereka tidak mendapatkan makanan dan minuman dari pihak perusahaan, sehi...

Elon Musk Sebut Singapura Menuju 'Punah', Tunjukkan Buktinya

DUNIAOBERITA - Elon Musk baru-baru ini memberikan komentar kontroversial melalui akun X (sebelumnya Twitter) terkait isu demografi di Singapura dan beberapa negara lainnya. Ia menyebut bahwa negara-negara tersebut menghadapi ancaman "kepunahan" akibat tingkat fertilitas yang sangat rendah. Komentar Musk muncul sebagai tanggapan atas unggahan Mario Nawfal, seorang influencer di X, yang membahas krisis kelahiran di Singapura berdasarkan data yang dirilis oleh Newsweek. Dalam cuitannya, Nawfal menyoroti angka kelahiran Singapura yang hanya mencapai 0,97 anak per perempuan—jauh di bawah angka 2,1 yang diperlukan untuk menjaga kestabilan populasi. "Krisis Bayi di Singapura: Akankah Robot Menyelamatkan?" tulis Nawfal. Ia menjelaskan bahwa rendahnya angka kelahiran ini akan berdampak pada struktur populasi, seperti bertambahnya jumlah lansia, berkurangnya tenaga kerja, dan semakin menyusutnya angkatan kerja manusia. Ia juga menyebut bahwa peran robot semakin me...

Respons Pramono soal Partai Perseorangan yang Disebut Jokowi

DUNIAOBERITA - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, enggan menanggapi pernyataan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) yang menyebut PDIP sebagai "partai perseorangan." Saat ditemui awak media di Bundaran Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (8/12/2024), Pramono memilih tidak memberikan komentar.  "Hari ini, hari Minggu, saya (ikut) car free day," ujar Pramono singkat, seperti dikutip duniaoberita dari Kompas.com. Setelah menyampaikan pernyataan tersebut, Pramono langsung meninggalkan area wawancara untuk bergabung dengan sekelompok anak muda yang sedang menantinya. Sebelumnya, Jokowi menanggapi pernyataan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, yang menyebut Jokowi dan keluarganya sudah tidak lagi menjadi bagian dari PDIP. "Ya berarti partainya perorangan," ujar Jokowi pada Kamis (5/12/2024) di Solo, Jawa Tengah. Pernyataan Jokowi ini memicu berbagai respons, namun Pramono tampaknya memilih untuk fokus pada kegiatannya hari itu...