DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Showing posts from April 15, 2024

Penikaman di Gereja Terhadap Seorang Uskup dan Beberapa Orang Lainnya di Sydney Australia

DUNIAOBERITA.COM - Insiden penikaman yang menimpa Australia membuat situasi di negara itu semakin genting.  Setelah kejadian penikaman di sebuah pusat perbelanjaan yang merenggut 6 nyawa, kini kejadian serupa terjadi di sebuah gereja di Sydney. Pada hari Senin (15/4), 4 orang termasuk seorang uskup menjadi korban penikaman di Gereja Christ The Good Shepherd.  Penyerangan terjadi saat ibadah sedang berlangsung. Kepolisian New South Wales telah melakukan operasi di Wakeley setelah menerima laporan tentang penikaman tersebut.  Seorang pria telah ditangkap dan saat ini membantu polisi dalam penyelidikan. Para korban yang ditikam mengalami luka-luka ringan dan saat ini sedang dirawat di rumah sakit. Paramedis ambulans NSW tengah memberikan perawatan kepada mereka. Perlu diketahui, insiden penikaman ini terjadi hanya dua hari setelah tragedi penikaman di pusat perbelanjaan Bondi Junction pada Sabtu 13 April, yang menewaskan 6 orang dan melukai seorang bayi berusia ...

Cara Mengetahui Handphone Kita Telah Di Hack Orang Serta Solusinya

DUNIAOBERITA.COM - Mungkin Anda pernah mengalami dihack orang atas barang elektronik Anda khususnya handphone pribadi.  Nah untuk mendeteksi apakah handphone Anda telah di-hack oleh seseorang tidak selalu mudah, tetapi ada beberapa tanda yang dapat Anda perhatikan.  Dilansir dari berbagai sumber, beberapa petunjuk yang dapat membantu Anda mengetahui apakah handphone Anda telah di-hack: 1. Kinerja yang buruk Apabila handphone Anda tiba-tiba mulai berjalan lebih lambat dari biasanya, mengalami peningkatan suhu yang signifikan, atau baterai cepat habis, mungkin ada program berbahaya yang berjalan di latar belakang. 2. Adanya penggunaan data yang tidak biasa Apabila Anda melihat adanya peningkatan yang mencolok dalam penggunaan data Anda tanpa alasan yang jelas, bisa jadi ada program jahat yang menggunakan koneksi internet Anda. 3. Aplikasi yang tidak dikenal Lalu periksa daftar aplikasi yang terpasang di handphone Anda. Jika Anda menemukan aplikasi yang tidak Anda in...

Perpanjangan Sim Mati Tanpa Bikin Baru

DUNIAOBERITA.COM - Kabar terkait Pemegang Surat Izin Mengemudi yang suah kedaluarsa selama libur Lebaran 2024 tidak perlu khawatir, karena Polda Metro Jaya memberikan keringanan kepada masyarakat.  Mereka dapat memperpanjang SIM mati tanpa harus membuat SIM baru. Keringanan ini diumumkan melalui akun Instagram resmi Polda Metro Jaya sebelum waktu mudik Lebaran 2024. Pemegang SIM yang masa berlakunya habis pada 8-15 April dapat melakukan perpanjangan dalam tenggat waktu 15 hingga 20 April 2024 dengan mekanisme perpanjangan. Pelayanan SIM dibuka kembali pada Selasa, 16 April. “Bagi pemegang SIM yang masa berlakunya habis pada 8-15 April dapat melaksanakan perpanjangan dalam tenggat waktu 15 hingga 20 April 2024 dengan mekanisme perpanjangan,” tulis Polda Metro Jaya. Warga Ibu Kota dapat memperpanjang SIM mereka di Gerai SIM, SIM Keliling Jakarta, atau Satpas DKI Jakarta.  Kepolisian mendorong masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini agar dapat memperpanjang SIM ...

Tewasnya Danramil Aradide di Papua, Komnas HAM Kecam Peristiwa Tindakan itu

DUNIAOBERITA.COM , Jakarta - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengecam serangkaian kekerasan di Papua, termasuk pembunuhan Komandan Rayon Militer (Danramil) 1703-04/Aradide di Kabupaten Paniai oleh TPNPB-OPM. Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro menyatakan bahwa kekerasan di Papua harus segera dihentikan karena menyasar tidak hanya anggota TNI dan Polri tetapi juga masyarakat sipil, termasuk anak-anak. "Komnas HAM mengecam segala bentuk kekerasan yang sering terjadi di Papua," kata Atnike dalam keterangan tertulisnya pada Minggu, 14 April. Atnike juga menyoroti kekerasan seksual terhadap dua perempuan di Nabire serta kontak senjata antara TNI-Polri dan kelompok separatis bersenjata (KSB) di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, yang menimbulkan korban jiwa warga sipil, termasuk anak-anak. "Kasus-kasus ini menunjukkan bahwa siapa pun bisa menjadi korban konflik dan kekerasan di Papua," ungkapnya. Komnas HAM mendesak penegakan hukum segera men...