DUNIAOBERITA - Serangan jantung dapat terjadi akibat berbagai faktor risiko, termasuk kebiasaan buruk yang dapat merusak kesehatan jantung dalam jangka panjang. Berikut adalah 8 kebiasaan buruk yang dapat menyebabkan serangan jantung:
1. Merokok
Merokok dapat merusak pembuluh darah, meningkatkan tekanan darah, dan mengurangi kadar oksigen dalam darah. Ini meningkatkan risiko plak menumpuk di arteri, yang dapat menyebabkan serangan jantung.
2. Pola Makan Tidak Sehat
Konsumsi makanan tinggi lemak jenuh, kolesterol, dan gula dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, meningkatkan risiko aterosklerosis dan serangan jantung.
3. Kurang Berolahraga
Gaya hidup yang tidak aktif dapat menyebabkan obesitas, tekanan darah tinggi, dan kadar kolesterol buruk (LDL) meningkat, semua faktor yang meningkatkan risiko serangan jantung.
4. Stres Berlebihan
Stres kronis dapat memicu peningkatan tekanan darah dan denyut jantung, serta memicu perilaku tidak sehat seperti makan berlebihan dan merokok, yang semuanya meningkatkan risiko serangan jantung.
5. Konsumsi Alkohol Berlebihan
Minum alkohol berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah, kadar trigliserida, dan menyebabkan penambahan berat badan, semua faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
6. Kurang Tidur
Tidur yang tidak cukup dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah dan peradangan, yang keduanya merupakan faktor risiko penyakit jantung.
7. Mengabaikan Tekanan Darah Tinggi
Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan kerusakan pada arteri dan meningkatkan risiko serangan jantung.
8. Mengabaikan Gejala Penyakit Jantung
Banyak orang mengabaikan tanda-tanda awal serangan jantung, seperti nyeri dada, sesak napas, dan kelelahan ekstrem, yang jika tidak ditangani segera dapat berakibat fatal.
Mengadopsi gaya hidup sehat seperti berhenti merokok, makan makanan seimbang, dan berolahraga secara teratur dapat membantu mengurangi risiko serangan jantung.