DUNIAOBERITA - Joe Biden resmi mengundurkan diri sebagai calon presiden (Capres) dalam pemilu presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS) 2024. Ia akan digantikan oleh kandidat lain dari Partai Demokrat. Biden sebelumnya merupakan salah satu kandidat utama dalam Pilpres AS November mendatang, bersaing dengan Donald Trump dan Robert F. Kennedy Jr.
Pengunduran diri Biden ini memicu berbagai tanggapan, termasuk dari lawan politiknya, Donald Trump. Berikut adalah tiga respons utama Trump terhadap pengunduran diri Biden:
1. Presiden Terburuk
Rivalitas antara Trump dan Biden sudah lama terlihat. Setelah mendengar kabar pengunduran diri Biden, Trump memberikan tanggapan pedas. Mengutip Reuters, Trump menyebut Biden sebagai presiden terburuk dalam sejarah AS. "Dia (Biden) adalah presiden terburuk dalam sejarah negara kita," kata Trump pada Senin (22/7/2024).
2. Tidak Layak Mencalonkan Diri sebagai Presiden
Trump juga menilai bahwa Biden tidak layak mencalonkan diri sebagai Capres AS. Mengutip ABC News, dalam pernyataannya di Truth Social, Trump menulis bahwa Joe Biden tidak layak maju sebagai capres. "Joe Biden yang korup tidak layak mencalonkan diri sebagai Presiden, dan sudah pasti tidak layak untuk menjabat," ujar Trump.
3. Pengganti Biden Mudah Dikalahkan
Setelah pengunduran diri Biden, kandidat lain dari Partai Demokrat, seperti Kamala Harris, mulai mencuat. Menanggapi hal ini, Trump yakin dapat mengalahkan Harris dalam kontestasi November mendatang. Ia bahkan menyebut Harris "lebih mudah dikalahkan" daripada Biden.
Itulah beberapa respons Donald Trump terhadap mundurnya Joe Biden sebagai capres AS 2024.
Sebelumnya Artikel ini diterbitkan di halaman SINDOnews.com dengan judul "3 Respons Donald Trump Terhadap Mundurnya Joe Biden sebagai Capres AS 2024".