Pernyataannya disampaikan saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional di JCC Senayan pada Senin (6/5/2024).
Jokowi menyoroti persiapan Instruksi Presiden tentang Penyambungan Air untuk Rumah Tangga dan berharap pemda juga aktif mengatasi permasalahan air tersebut.
“Saya sampaikan kepada Menteri Bappenas, ya sudah disiapkan lagi Inpres untuk sambungan rumah tangga yang berkaitan dengan air minum,” ujarnya, seperti dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.
Ia menekankan pentingnya pengembangan proyek-proyek yang telah diselesaikan oleh pemerintah pusat, seperti pembangunan waduk, yang harus melibatkan kebutuhan masyarakat setempat, seperti penyediaan air baku.
“Tapi jangan semuanya itu pemerintah pusat. Ini kalau didengar Inpres jalan daerah, Inpres sambungan Rumah Tangga buat Air Minum, alhamdulillah, alhamdulillah. Bapak ibu ngerjain yang mana?,” tegasnya.
Jokowi juga menyoroti kendala sambungan air ke rumah tangga setelah pembangunan waduk selesai, menyalahkan masalah keuangan PDAM yang kerap mengalami kerugian.
Ia menegaskan perlunya dukungan APBD dari pemerintah daerah untuk memastikan infrastruktur air tersebut berfungsi dengan baik.
