DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Showing posts from August 12, 2023

Menjelang Pendaftaran PPPK 2023, Ada Kebijakan Khusus untuk Honorer K2 & Tenaga Non-ASN

DUNIAOBERITA.COM - Kabar terkait Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) Badan Kepegawaian Negara (BKN) Suharmen mengatakan kebijakan itu bukan KepmenPAN-RB Nomor 571 Tahun 2023 tentang Optimalisasi Pengisian Kebutuhan Jabatan Fungsional Teknis pada Pengadaan PPPK Tahun Anggaran 2023 tertanggal 2 Agustus. Dia menjelaskan KepmenPAN-RB 571/2023 merupakan kebijakan optimalisasi pengisian formasi pada seleksi PPPK teknis 2022 yang bertujuan mempercepat penyelesaian honorer K2 dan tenaga non-ASN yang sudah bekerja di pemerintah saat ini. “Artinya, kebijakan tersebut diprioritaskan untuk mempercepat penyelesaian honorer K2 dan tenaga non-ASN yang mendaftar pada PPPK teknis tahun lalu, bukan tahun ini,” kata Deputi Suharmen, Sabtu (12/8). Deputi Suharmen menegaskan untuk pengadaan PPPK 2023, akan ada kebijakan baru. Saat ini Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) tengah menyiapkan regulasi khusus untuk honorer K2 maupun tenaga n...

Hasil 18 Survei Capres Terbaru, Ini Sosok Capres Terkuat

DUNIAOBERITA.COM – Kabar terkait hasil 18 survei capres 2024 terbaru, ini capres terkuat yang tak tergeser di semua survei elektabilitas. Dikabarkan bahwa nama Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto jadi nama paling sering disebut di kancah politik saat ini. Ketiga nama bakal capres Pilpres 2024 itu juga bersaing di survei elektabilitas yang makin sering muncul jelang Pilpres 2024. Lantas siapa bakal capres terkuat di semua survei? Simak hasil lengkap 18 survei capres terbaru bagaimana posisi Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto. Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto terus berpacu meningkatkan elektabilitas sebelum perebutan suara digelar pada 2024 nanti. Jelang Pilpres 2024, sejumlah lembaga survei secara berkala melaporkan temuan mereka soal elektabilitas Prabowo, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan kepada publik. Kenapa hanya tiga nama ini? Pasalnya, berdasarkan survei dan analisa pakar politik, jika tidak ada turbulensi polit...

Sudah Kembali Bertugas, Berikut Jabatan Irjen Napoleon Bonaparte Usai Bebas dari Penjara

   DUNIAOBERITA.COM - Mantan Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Mabes Polri, Irjen Napoleon Bonaparte masih aktif di Korps Bhayangkara usai divonis 4 tahun atas perkara suap taipan Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra. Kuasa hukum Irjen Napoleon, Ahmad Yani menyebut saat ini kliennya tinggal menunggu masa pensiun. “Iya sampai sekarang masih aktif tinggal menunggu (masa pensiun), kalau tidak salah tidak lama lagi akan pensiun juga dia, iya dia sudah memasuki MPP (masa persiapan pensiun),” ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa, 8 Agustus 2023. Kendati demikian, Ahmad Yani mengaku tidak mengetahui secara pasti terkait jabatan yang diemban oleh kliennya tersebut. Ia juga mengklaim tak tahu kapan kliennya akan menjalani sidang Komisi Kode Etik Profesi (KKEP) Polri terkait kasus yang menjeratnya. “Waduh, kalau itu saya kurang informasi ya,” tuturnya. Sebelumnya, Kabag Humas dan Protokol Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham, Rika Aprianti mengatakan, Na...

ROCKY GERUNG YANG TAK BIJAKSANA

Oleh: Saiful Huda Ems. Rocky Gerung itu nampaknya lupa, bahwa filsafat itu ilmu kebijaksanaan, maka seorang filsuf harusnya bisa berpikir dan bersikap lebih arif dan bijaksana. Seorang filsuf bisa pula dikatakan sebagai seorang ilmuwan, seorang ilmuwan harusnya netral, bertumpu pada rasionalitas, tidak memihak dan tidak terjebak dalam politicking. Inilah pembeda utama antara politisi dan filsuf atau ilmuwan.  Lawan sejati dari kaum filsuf itu harusnya pemikiran yang menyimpang, irasional dan bukan mengarah pada kebencian personal. Siapapun dia, dari partai atau kelompok manapun dia, jika pemikiran atau tindakannya menyimpang atau irasional, maka dia layak untuk dikritisi atau diluruskan. Jika bukan demikian, maka dia bukanlah filsuf melainkan politisi, yang bersikap berdasarkan kepentingan partai atau organisasi. Kalau filsuf kepentingannya hanya menjaga rasionalitas, kebenaran dan keadilan saja, selain itu tidak. Nah kalau saya amati Rocky Gerung ini cenderung menyeran...