DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Showing posts from February 4, 2023

Ganjar-Erick Diprediksi Menang Jika Ada Tiga Pasangan Di Pilpres

Direktur Eksekutif Center for Strategic on Islamic and International (CSIIS), Sholeh Basyari, membuka kemungkinan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 diikuti tiga pasang kandidat. Hal ini didasari kemungkinan koalisi yang ada. Ada Koalisi Perubahan yang terdiri dari Nasdem, Demokrat, PKS dan akan mengusung Anies Baswedan dan AHY. Lalu, Koalisi Indonesia Bersatu Plus yang terdiri dari PDIP, Golkar, PAN dan PPP yang akan mengusung Ganjar Pranowo dan Erick Thohir. Kemudian, ada Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang terdiri dari Gerindra dan PKB yang akan mengusung Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar.  Sholeh turut memberikan prediksinya jika tiga pasangan capres-cawapres itu yang bertanding. "Maka, pilpres berlangsung dua putaran dengan kemungkinan pemenang adalah Ganjar-Erick," kata Sholeh, Jumat (3/2/2023). Ia melihat, terbentuknya tiga pasang itu sangat terbuka kemungkinannya jika melihat perkembangan politik hari ini. Pada putaran pertama, tiga pasangan bersaing ketat den...

Kasus Polisi Peras Polisi, Polda Metro Jaya Ungkap Kronologi Lengkap

Kabar terbaru terkait Polda Metro Jaya angkat bicara soal video viral pengakuan anggota Provos Polsek Jatinegara, Bripka Madih yang diperas dimintai bagian tanah oleh oknum penyidik kepolisian terkait kasus sengketa lahan orang tuanya. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan awal kasus yang dilaporkan oleh orang tua Madih. “Pertama di tahun 2011. Tahun 2011 atas nama ibu Halimah (Ibunda Madih), pada pelaporan ini dalam fakta laporan polisi terkait dengan tanah seluas 1.600 meter persegi ke Polda Metro mendasari pada girik 191,” kata Trunoyudo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (3/2/2023). Trunoyudo menjelaskan, ada jual beli tanah yang dilakukan oleh orang tua Madih. “Telah terjadi jual beli tanah menjadi 9 AJB (Akta Jual Beli) dan sisa lahannya atau tanahnya dari girik 191 seluas 4.411 meter persegi. Jadi telah diikatkan dengan AJB seluas 3.649,5 meter. Artinya sisanya hanya 761 meter persegi,” katanya. Penyidik kemudian memeriksa AJB mel...

Dirinya disebut 'Lumpuh Total' dan 'Istana Banjir Tangis', Gibran Rakabuming Justru Beri Respon Mengejutkan

Kabar mengejutkan terkait adanya sebuah akun Youtube menampilkan sebuah berita hoaks yang menyebut Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka kini lumpuh total dengan menampilkan foto editan yang menggambarkan ayah Jan Ethes itu tengah terbaring di bangsal. Tak hanya itu, dari foto editan itu, terlihat ayah Gibran, Presiden Jokowi tengah mendoakan di depan Gibran. Narasi dari video itu cukup keterlaluan: "Lumpuh Total! Kabar Duka Istana, Kondisi Gibran Semakin Memprihatinkan, Istana Banjir Tangis," tulis video itu. Menanggapi beredarnya video tersebut, Gibran santai saja dengan mengomentari: "Serem juga guyonannya," tulis Gibran di akun Twitter-nya. Netizen pun meramaikan di kolom komentarnya: Jhon Sitorus @Miduk17: Niat banget edit foto terus bikin konten video + audio begini Luar biasa @narkosun: Sikat ae mas @hendy_ac: Itulah manusia jaman sekarang mas, fitnah , ujaran kebencian dan hasutan , itu semua tugas seorang iblis , ehh… malah di ambil , kasihan iblisnya gak a...

PRESIDEN JOKOWI DI ANTARA TIGA KEKUATAN BESAR

Oleh: Saiful Huda Ems. Reshuffle Kabinet Rabu Pon tertunda, kira-kira ada apa? Inilah pertanyaan dari beberapa teman-teman wartawan yang diajukan ke saya semenjak hari Kamis pagi kemarin hingga malam ini. Dan untuk menjawab hal ini, pertama saya harus menjelaskan terlebih dahulu gambaran peta politik nasional saat ini, siapa-siapa yang berpengaruh untuk membuat Presiden Jokowi mengkalkulasi ulang kebijakan politik besar yang akan diambilnya.  Tak akan ada siapapun yang dapat membantah, bahwa Megawati Soekarno Putri (Bu Mega) merupakan politisi terkemuka yang paling banyak didengar pendapatnya oleh Presiden Jokowi. Hal ini sangat logis, mengingat Bu Mega memimpin partai besar (PDIP) dan yang pertamakali mengusung Pak Jokowi sebagai Capres 2014 dan 2019. Karena itu mendengar dan memperhatikan suara atau pendapat Bu Mega oleh Pak Jokowi merupakan suatu hal yang wajar.  Selain Bu Mega, ada lagi Pak Prabowo Subianto. Pak Prabowo ini selain Ketua Umum partai besar, yakni...