Dikabarkan bahwa Dito melaporkan LHKPN yang tercatat sebagai laporan khusus untuk awal menjabat itu pada 12 Juli 2023.
Melansir dari situs e-LHKPN KPK, Sabtu, harta kekayaan Dito Ariotedjo mencapai Rp282 miliar.
Dia tercatat memiliki harta kekayaan berupa lima bidang tanah dan bangunan senilai Rp 187.595.355.600.
Tanah dan bangunan tersebut tersebar di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat.
Adapun salah satu aset tersebut merupakan hasil sendiri sedangkan empat lainnya merupakan hadiah.
Kemudian, Dito juga memiliki harta kekayaan berupa tiga unit mobil senilai Rp2,18 miliar
Mobil tersebut meliputi Toyota Fortuner hasil sendiri dan Toyota Alphard sebagai hadiah.
Serta Hyundai IONIQ 5 yang dalam keterangan perolehannya tertera ‘lainnya
Selanjutnya, Dito tercatat mempunyai harta bergerak lainnya senilai Rp 6.004.303.070.
Dia memiliki harta berupa surat berharga senilai Rp 89.342.924.072 serta kas dan setara kas Rp 13.393.899.111.
Selain itu, Dito juga memiliki utang sebesar Rp 16.050.902.195 sehingga total harta kekayaannya berjumlah Rp 282.465.579.658.
