Alih-alih memperbarui aplikasi SATUSEHAT, link tersebut justru mencuri password atau data yang tersimpan di ponsel pengguna. Diketahui WhatsApp penipuan itu bernomor +6285961004844.
Masyarakat diimbau hati-hati bila menerima pesan dari nomor tersebut. Bahkan boleh jadi pengirim pesan penipuan itu menggunakan banyak nomor.
Sebagai pencegahan, kepada seluruh masyarakat Indonesia jangan sampai membuka link mengaku SATUSEHAT dari nomor yang tidak dikenal dan tidak terverifikasi centang hijau.
“Sebab, secara prosedural Kemenkes tidak pernah mengirimkan link update SATUSEHAT secara personal melalui WhatsApp,” seperti yamg dikutip InfoPublik melalui keterangan resminya Senin (13/3/2023).
Update SATUSEHAT Mobile diproses secara otomatis atau manual melalui Play Store atau App Store. Sementara untuk nomor WhatsApp Kemenkes adalah 081110500567 dengan centang hijau.
Aplikasi SATUSEHAT sempat mengalami eror sebelumnya.
Hal itu terjadi karena gangguan login bagi sebagian pengguna yang tidak mendapatkan OTP. Masalah itu terjadi karena adanya peningkatan akses atau traffic aplikasi secara bersamaan.
Saat ini kendala terkait Aplikasi SATUSEHAT berangsur normal dengan dikeluarkannya versi terbaru (5.2.1). Sementara itu, bila terjadi kendala lebih lanjut, pengguna diminta untuk menyampaikan keluhannya melalui beberapa platform.
“Seperti WhatsApp 081110500567, email helpdesk@kemkes.go.id, atau Direct Message (DM) di media sosial SATUSEHAT Mobile, di Twitter @SATUSEHAT dan Instagram @satusehat_id,” seperti kutipannya lagi.
Oleh : red duniaoberita
Sumber InfoPublik