DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Showing posts from November 3, 2022

Pembunuhan Iwan Budi, Keluarga Menyampaikan Permohonan Khusus Kepada Presiden

Kabar terkait keluarga ASN Pemkot Semarang yang menjadi korban pembunuhan, Iwan Budi Paulus, memohon kepada Presiden Joko Widodo memberikan perhatian khusus terhadap kasus pidana tersebut yang sudah hampir dua bulan ini belum terungkap.  Dikabarkan bahwa Putri almarhum Iwan Budi, Theresia Alfita Saraswati, di Semarang, Kamis mengatakan, permintaan tersebut disampaikan dalam surat resmi yang telah dikirimkan pada hari ini. "Isinya memohon keadilan kepada para petinggi negara agar kasus ini diselesaikan tanpa intervensi dari pihak manapun," katanya. Ia menjelaskan dalam surat juga dijelaskan tentang kronologi kejadian pembunuhan. Menurut dia, surat tersebut ditembuskan kepada Kapolri, Menko Polhukam, Menkumham, Mendagri, serta Kompolnas.  "Dengan segala hormat dan kerendahan hati mohon kiranya Bapak Presiden Republik Indonesia berkenan untuk memberi perhatian lebih kepada kejadian yang menimpa almarhum," kata Saras membacakan petikan sebagian isi surat tersebut. Selai...

Pernyataan Jokowi Dukung Prabowo, Pengamat Sebut Ada Dua Kemungkinan

Kabar terbaru terkait Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menyebut bahwa pernyataan Presiden Jokowi mendukung Prabowo Subianto merupakan pernyataan bersayap. Menurutnya pernyataan itu ada dua kemungkinan. Mengaitkan dukungan untuk Pilpres 2024 atau perkuat pertahanan dan keamanan. "Pernyataan Jokowi bersayap. Ada yang mengaitkan dengan dukungan terhadap prabowo maju pilpres 2024. Tapi banyak lainnya menyangkal bahwa dukungan Jokowi sebatas untuk memperkuat pertahanan dan keamanan, bukan yang lain," kata Adi kepada Tribunnews, Kamis (3/10/2022). Menurut Adi sejauh ini dukungan Jokowi untuk sosok yang bakal meneruskan kepemimpinannya yakni Ganjar Pranowo bukan yang lain. "Sejauh ini publik meyakini bahwa gestur Jokowi lebih dekat dukung Ganjar ketimbang yang lain. Jokowi pasti dukung semua orang terdekatnya maju, tapi dukungan Jokowi lebih besar ke Ganjar Pranowo ketimbang yang lain," tutupnya. Diwartakan Tribunnews sebelumnya Presiden Joko Wi...

Lima Tokoh Ini Disetujui Presiden Jokowi Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional

Kabar terbaru terkait Presiden RI Joko Widodo menyetujui pilihan Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan yang telah menyeleksi berdasarkan usulan masyarakat untuk menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada lima tokoh. Dikabarkan bahwa Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD selaku Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan telah memimpin jajarannya untuk menyampaikan langsung hasil seleksi kepada Presiden Jokowi dalam pertemuan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis. "Hari ini Bapak Presiden sesudah berdiskusi dengan kami, dengan Dewan Gelar dan Tanda-Tanda Kehormatan, itu memutuskan tahun ini memberikan lima (gelar Pahlawan Nasional) kepada tokoh-tokoh bangsa yang telah ikut berjuang mendirikan negara Republik Indonesia melalui perjuangan kemerdekaan dan mengisinya dengan pembangunan-pembangunan sehingga kita eksis sampai sekarang sebagai negara yang berdaulat," kata Mahfud dalam keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden ...

Terungkap Pengakuan Ayah Pembunuh Anak di Depok

Kabar terbaru terkait seorang Ayah yang tegas  Bunuh Anak di Jatijajar Tapos Depok, Istri Kritis di Bacok.  Dikabarkan bahwa RNA mengaku merasa tidak dihargai oleh istri dan anaknya, bahkan dirinya mengklaim selalu dibuat emosi oleh keluarganya tersebut. "Selalu diinjak-injak, saya juga sebagai laki-laki punya harga diri,” kata RNA. Saat di hari eksekusi, di mana berawal dari cekcok, RNA sempat berinteraksi dengan KPC, anak sulungnya. Namun KPC, disebut tak menggubrisnya. RNA menduga anaknya sudah dipengaruhi oleh sang istri. “Saya tanya enggak pernah jawab, saya tegur aja dia cuek aja gitu, saya emosi,” kata RNA, dikutip dari  TribunJakarta.com . “Saat itu saya ngomong ke anak saya, ‘Key dengar ayah mau bicara’, tapi dihiraukan malah buang muka, akhirnya dari situ saya muncak,” kata RNA. Dari situlah emosi RNA memuncak, lantas dirinya mengambil senjata tajam (sajam) berupa golok dan mengayunkan ke tubuh sang istri. “Spontan saya lihat golok di bawah meja, langsung saya b...

Rumah Ketua DPRD Sulsel Digeledah KPK

Kabar terbaru terkait Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang  menggeledah rumah pribadi pejabat Ketua DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Ina Kartika Sari di Jl Pelita Raya Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Rabu (2/11/2022). "Hari ini (2/11) Tim Penyidik KPK melaksanakan penggeledahan di salah satu kediaman pribadi yang berada di Jalan Pelita Raya Kecamatan Rappocini Kota Makassar," kata Ali Fikri kepada Tribun-Timur.com. Setelah penggeledahan dilakukan, beredar informasi bahwa Andi Ina Kartika Sari akan ditangkap KPK. Ali Fikri membantah informasi tersebut. "Tidak ada info dimaksud (Andi Ina Kartika Sari akan ditangkap KPK)," katanya saat dikonfirmasi Rabu malam. Ali Fikri hanya menyebutkan bahwa penyidikan itu dilakukan KPK terkait perkara dugaan tindak pidana korupsi (TPK) suap pemeriksaan laporan keuangan Pemprov Sulsel. "Penyidikan perkara dugaan TPK suap pemeriksaan laporan keuangan Pemprov Sulsel dengan tersangka AS dkk," katanya. Terkait penggel...

Terungkap Permintaan Presiden Jokowi Terhadap Heru Budi Untuk Jakarta

Kabar terbaru terkait Presiden Joko Widodo meminta Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono agar menjadikan Jakarta sebagai kota percontohan angkutan massal di Indonesia. Heru mengungkapkan hal tersebut usai dirinya menghadiri rapat terbatas yang membahas angkutan massal perkotaan bersama Jokowi dan beberapa Menteri Kabinet Indonesia Maju. Rapat tersebut dilaksanakan di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (2/11/2022). "Sesuai arahan Pak Presiden yang mengatakan bahwa angkutan massal perkotaan menjadi satu keharusan yang perlu diintensifkan, dan DKI Jakarta dinilai paling representatif untuk digunakan sebagai contoh angkutan massal perkotaan bagi kota-kota lain di Tanah Air," ujar Heru dalam siaran pers, Rabu malam. Atas permintaan itu, Heru menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupaya menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan yang sudah berlangsung. "Sekaligus merencanakan dan membangun angkutan massal itu sendiri," kata Heru.

Sebut Jika PKS-Demokrat Sedang Berproses, Berikut Permintaan Anies Kepada Relawan

Kabar terbaru terkait sosok mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang meminta relawannya, IndonesiAnies, untuk membantu kinerja Partai Nasdem yang sudah mendukungnya menjadi capres dalam menghadapi Pemilu 2024. “Sekarang yang sudah (mengusung) adalah Partai Nasdem. Harapannya nanti kalau PKS, kemudian Demokrat pada waktunya kerja bersama, kita semua jangkau,” tutur Anies pasca deklarasi IndonesiAnies di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Rabu (2/11/2022). Adapun Nasdem sedang menjalin komunikasi dengan PKS dan Demokrat untuk berkoalisi menghadapi Pemilu 2024. Namun, hingga kini koalisi tersebut belum terbentuk/ Anies pun menghormati mekanisme di internal PKS dan Demokrat terkait dukungan kepadanya.  “PKS, kemudian Demokrat sekarang sedang berproses, dan itu adalah mitra-mitra relawan untuk bekerja bersama,” ucapnya. Di sisi lain, ia merasa terhormat atas kemunculan IndonesiAnies. Anies pun berjanji akan menjaga kepercayaan yang telah diberikan para relawannya ...