DUNIAOBERITA.COM

Kabar terbaru terkait Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengunggah swafoto dirinya berdiri di bawah baliho bergambar Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani. Dikabarkan bahwa baliho itu bergambar foto besar Puan Maharani disertai slogan '2024 menang spektakuler hattrick!'. Dalam foto yang ia bagikan melalui akun instagram pribadinya, Ganjar mengaku siap mendukung PDI Perjuangan menang spektakuler tiga kali pemilihan presiden secara berturut-turut atau hattrick. "Siap," kata Ganjar, Minggu (2/10). Ganjar tampak berpose mengacungkam kedua jempolnya di baliho bergambar Puan Maharani tertanda DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah. Ganjar Pranowo dan Puan Maharani terus digadang-gadang menjadi bakal calon presiden pada Pilpres 2024. Namun, berdasarkan sejumlah hasil survei, elektabilitas Puan selalu tertinggal jauh dengan Ganjar. Hasil survei Charta Politika menunjukkan Ganjar menempati posisi pertama dengan elektabilitas 31,3 persen. Sementara itu, Puan berada di posis...

Kabar  terkait Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh membantah bahwa  pengumuman Anies Baswedan sebagai calon preside 2024, berkaitan dengan kasus Formula E yang tengah diusut Komisi Pemberantasan Korupsi. Dikabarkan bahwa Surya menilai pengumuman Anies sebagai capres ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan kasus di KPK. "Terkait KPK, saya tidak tahu. Saya sungguh-sungguh tidak melihat hubungan NasDem, pencalonan Anies, dan KPK," kata Surya Paloh dalam konferensi pers di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022).  Kasus Formula E yang tengah diusut KPK dan pengumuman pencalonan Anies sebagai capres 2024 merupakan dua hal yang berbeda. Namun, dia memaklumi jika muncul berbagai macam presepsi di publik. "Semua berjalan masing-masing. Itu sudah jelas. Jadi ini hari kita mendeklarasikan capres resmi Partai NasDem, terjadi bermacam-macam presepsi ya kan, itulah hidup dan terimalah itu," kata Surya.

Kabar terbaru terkait sosok Gubernur Jawa Tengah  Ganjar Pranowo buka suara usai Partai Nasdem resmi mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden untuk Pemilu 2024.  Sebagaimana diketahui bahwa nama Ganjar dan Anies, serta Panglima TNI Jendral Andhika Perkasa masuk sebagai kandidat capres dari NasDem. Namun, hari ini NasDem resmi mengumumkan Anies sebagai Capres 2024. "Ya semua partai punya hak lah," kata Ganjar saat ditanya awak media di Gedung Gradhika, Jalan Pahlawan, Semarang, Senin (3/10), dikutip dari detik.com. Diminta komentarnya dalam kapasitasnya sebagai Ketua Keluarga Alumni Universitas Gajah Mada (Kagama), Ganjar juga enggan berbicara. Menurutnya, Anies yang diusung sebagai capres merupakan urusan politik dan tidak berkaitan dengan Kagama. "Enggak (ada pesan kepada Anies) ini politik urusannya," ujarnya.

Kabar terbaru terkait  publik yang melihat memanasnya kubu Ganjar dan Puan Maharani terkait tiket calon presiden (capres). Meski hingga kini PDI Perjuangan belum menentukan siapa yang akan diusung, angin politik di partai berlambang kepala banteng tersebut seakan mengarah pada Puan Maharani.  Dikabarkan bahwa salah faktor yang membuat Puan digadang-gadang jadi capres PDIP adalah karena dirinyalah yang mewarisi trah Soekarno. Meski demikan, analis politik dari Poltracking Hanta Yudha menyebutkan, kehadiran Anies Baswedan dalam kontestasi Pilpres 2024 bisa saja mengubah haluan PDIP. "Saya kira catatan saya akhirnya partai PDI Perjuangan dan semua partai akan berpikir realistis rasional, mereka mau menang bukan hanya dicalonkan, kalau ditanya apakah Mbak Puan atau Mas Ganjar, tergantung," kata Hanta dalam perbincangan di Metro TV, belum lama ini. "Kalau yang lain maju adalah Pak Airlangga, Muhaimin Iskandar, atau Prabowo orang lama, saya berpikir PDIP akan berani mengusung ...