DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Showing posts from August 2, 2022

Abu Bakar Ba'asyir Akui Pancasila, Putra Bungsunya Berikan Respon Tegas

Kabar terbaru terkait sosok yang sebelumnya menjadi terpidana kasus terorisme Abu Bakar Ba'asyir (ABB) baru saja viral dalam sebuah video yang menyatakan dirinya mengakui Pancasila sebagai landasan negara. Dikabarkan bahwa dalam video ini dia sedang berbicara dengan menggunakan mikrofon dalam sebuah majelis pertemuan. Ia memakai peci hitam dan berbaju koko warna abu. Dalam video ini ia mengatakan beberapa kalimat terkait Pancasila. "Indonesia berdasar Pancasila itu, mengapa disetujui ulama? Karena dasarnya tauhid. Ketuhanan yang Maha Esa. Inipun pengertian saya terakhir. Dulunya saya (berpikir) 'Pancasila itu syirik'. Saya begitu dulu. Tetapi setelah saya pelajari selanjutnya, ndak mungkin ulama menyetujui dasar negara syirik. Itu ndak mungkin. Karena ulama itu mesti niatnya ikhas. Saya kira cukup sekian saja, mudah-mudahan pertemuan kita ini ada manfaatnya," katanya dalam video tersebut. Ba'asyir yang merupakan pemimpin Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) dan p...

Waduh, Polisi Akan Sita Motor Dan Mobil Yang Pajak STNK Mati, Walaupun....

Kabar terbaru terkait Polisi akan menyita motor dan mobil yang pajak STNK-nya mati selama dua tahun, meskipun SIM masih berlaku. Dikabarkan bahwa penindakan menyita motor bodong itu nantinya akan mengikuti aturan Korlantas Polri yang mengimplementasian aturan penghapusan data STNK yang mati selama dua tahun berturut-turut dalam waktu dekat. Hal ini seperti disampaikan oleh Kasubdit STNK Direktorat Registrasi dan Identifikasi (Ditregident) Korlantas Polri, Kombes Pol Priyanto. "Kalau sudah dihapuskan berarti bodong dong, sehingga kalau ketangkap di Jalan ya disita kendaraanya," ucap Kompol Priyanto. "Walaupun si pengendara masih punya SIM aktif namun STNK-nya mati dan tidak bayar pajak selama 2 tahun berturut-turut tetap kendaraanya akan disita," ungkapnya, Selasa (2/8/2022). "Kan undang-undangnya mengatakan begitu. Kalau selama ini SIM ditahan kita masih kasih kesempatan dia untuk bayar denda tilangnya," sebut Priyanto. "Setelah dendanya dibayar, kami...

Tidak Jadi Polisikan Pengacara Brigadir J, Ahok Akhirnya Berikan Jawaban Tegas

Kabar terbaru terkait Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memutuskan membatalkan rencana pelaporan polisi atas pengacara Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak. Dikabarkan bahwa Ahok menyebut masih banyak hal lain yang lebih penting untuk diurusnya. “Masih banyak hal penting untuk diurus,” kata Ahok kepada detikcom, Selasa (2/8). Ahok awalnya sempat berencana melaporkan Kamaruddin Simanjuntak ke polisi terkait dugaan pencemaran nama baik. Hal itu akibat namanya yang tiba-tiba dikaitkan oleh Kamaruddin dalam kasus Brigadir J. Dikabarkan sebelumnya bahwa kuasa hukum Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Ramzy, mengatakan akan memperkarakan pernyataan pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, jika tidak segera meminta maaf. Dikabarkan bahwa ucapan Kamaruddin yang menyinggung masalah keluarga Ahok dinilai Ramzy tidak pada tempatnya. “Bahwa perbuatan rekan Kamaruddin Simanjuntak mengaitkan perkaranya dengan Pak BTP dan Bu Puput sangat berbahaya dan mence...

Akhirnya Terungkap Alasan Brigadir J Diancam Dibunuh, Ternyata Karena hal Ini

Kabar terbaru terkait pengacara brigadir J, Kamaruddin Simanjutak membeberkan fakta terbaru di mana ia mengungkapkan alasan adanya ancaman pembunuhan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Dikabarkan bahwa Kamaruddin mengungkapkan jika  ancaman pembunuhan itu dilakukan oleh 'skuat lama' yang juga merupakan ajudan dari Kadiv Propam Polri non-aktif, Irjen Ferdy Sambo. Dirinya mengungkapkan alasan adanya ancaman pembunuhan itu lantaran Brigadir J merupakan polisi yang berprestasi dan disayangi oleh Ferdy Sambo beserta istri, Putri Candrawathi. "Karena dia berprestasi dan disayang oleh komandan. Iya termasuk oleh bapaknya (Ferdy Sambo) dan ibu (Putri Candrawathi)," katanya dikutip Tribunnews dari tayangan Aiman di YouTube Kompas TV, Selasa (2/8/2022). Kamaruddin pun mengatakan bukti sayangnya Ferdy Sambo dan Putri adalah ketika adik Brigadir J yang juga anggota polisi dipanggil oleh mereka untuk diberi hadiah. "Pada tanggal 1 Juli 2022, ibu P...

Komnas HAM angkat Bicara atas Isu Otak Brigadir J Pindah ke Perut

Kabar terbaru terkait Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara merespons isu otak Brigadir J ditemukan di perut. Komnas HAM belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut. “Yang pertama, kami menunggu hasil autopsi dan pasca-ekshumasi. Dilakukan oleh berbagai ahli, kita akan tunggu itu,” kata Beka dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (1/8/2022). Dikabarkan bahwa Beka mengatakan pihaknya mendalami semua orang yang dinilai berkaitan dengan peristiwa kematian Brigadir J. Pihaknya juga sudah mengantongi sejumlah informasi awal dari keluarga Brigadir J. “Di situlah muncul kebutuhan untuk memperdalam yang memunculkan kerangka substansi waktu,” ujar Beka. Sebelumnya, kuasa hukum pihak keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengungkap bahwa otak Brigadir J tidak ditemukan saat autopsi kedua. Keterangan itu diklaim berasal dari perwakilan keluarga yang ikut langsung proses autopsi.  (duniaoberita/pantau)

Wapres Ma’ruf Amin: Nanti Penduduk Surga Kebanyakan Bangsa Indonesia

Kabar terbaru terkait sosok Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan Allah SWT telah memberikan nikmat kepada bangsa Indonesia sebagai bangsa dengan pemeluk Islam terbanyak di dunia. Dikabarkan bahwa Kiai Ma’ruf mengatakan, mengacu hadits Nabi Muhammad SAW yang menyatakan bahwa siapa yang mengatakan “La ilaha illallah” maka dia masuk surga, maka penduduk Indonesia yang akan menjadi penghuni surga terbanyak. “Mengapa begitu? Hal ini karena memang yang banyak mengucap “La ilaha illallah” itu adalah bangsa Indonesia. Jadi nanti di surga itu bangsa Indonesia semua itu,” ujar Kiai Ma’ruf berkelakar saat tausyiah di acara Zikir dan Doa Kebangsaan 77 Tahun Indonesia Merdeka di Istana Merdeka yang disiarkan daring, Senin (1/8). Hanya saja lanjut Kiai Ma’ruf, ada proses yang harus dilalui bangsa Indonesia untuk menjadi penghuni surga sesuai amal perbuatan di dunia. Karena itu, dia berharap masyarakat Indonesia untuk senantiasa di jalan Allah SWT. Bagi mereka yang melakukan keburukan, Kiai Ma’ruf m...

Akhirnya Anies Baswedan Ungkap Alasan Resepsi Pernikahan Anaknya Digelar 3 Hari

Kabar terkait Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengungkapkan alasannya menggelar resepsi pernikahan putrinya yakni Mutiara Annisa Baswedan dengan Ali Saleh Alhuraybi selama tiga hari sejak Jumat (29/7) hingga Minggu (31/7). Dikabarkan bahwa ia menyebut pihak keluarga ingin menghormati tamu yang datang. "Acaranya juga kami buat dipecah beberapa kali supaya tidak menumpuk tamu yang amat panjang, kami kasihan pada tamu," kata Anies Baswedan di acara resepsi putrinya di kawasan Ancol, Jakarta Utara (31/7/2022). "Saya juga membayangkan betapa tidak nyamannya kalau harus ngantri panjang sekali, nah untuk menghindari itu, karena jumlah tamunya cukup banyak, jadi kami membuat jadi beberapa kali," jelasnya. Bukan hanya tamu undangan yang nyaman, ia menyebut pembagian kloter resepsi dilakukan agar tidak mengganggu masyarakat. "Dengan cara begitu maka yang diundang merasa nyaman, dihormati, masyarakat sekitar tidak terganggu. Sehingga kegiatan resepsi ini kegiatan yan...

Heboh Kepala Bayi Dipotong saat Persalinan, Ini Jawaban Tegas Rumah Sakit

Kabar terbaru terkait pihak Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Jombang membantah anggapan tidak mau melakukan operasi caesar terhadap bayi dari seorang ibu bernama Rohmah. Dikabarkan bahwa hal ini menanggapi pernyataan warga Jombang yang meminta pertanggungjawaban pihak RSUD Jombang usai dugaan malpraktik menimpa istrinya yang akan melahirkan. Sebelumnya, Yopi Widianto (26) warga Desa Sompok, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang ini harus kehilangan bayinya saat akan melahirkan di RSUD Jombang. Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUD Jombang, dr Vidya Buana menjelaskan, saat tiba di RSUD Jombang, posisi bayi rohmah sudah berada di pangkal rahim sehingga dokter memutuskan untuk melahirkan normal. “Terkait proses kelahirannya yang kemudian macet hingga menyebabkan leher bayi tercekik dan meninggal dunia,”ujar dr Vidya Buana di RSUD Jombang, Senin (1/8/2022). Dia memastikan, semua prosedur persalinan Rohmah telah dijalankan dengan baik oleh pihak RSUD Jombang. “Dokter memutuskan untuk segera m...