DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Showing posts from May 31, 2022

Beri Waktu 2 Minggu Kepada Luhut Panjaitan Tangani Minyak Goreng, Anak Buah Prabowo: Jokowi Pakai Ilmu Pamungkas

Kabar terbaru datang dari anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade buka suara soal penunjukkan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengurus kelangkaan minyak goreng. Dikabarkan bahwa politikus Gerindra itu menyebut keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Luhut lagi bukti kekesalan terhadap kinerja menteri lain. “Menurut kami, Keputusan Presiden Jokowi itu menunjukkan presiden sudah dalam puncak kekesalannya dengan menteri-menteri yang mengurusi minyak goreng, sehingga akhirnya dipakai ilmu pamungkas beliau, “Pak Luhut Lagi, Pak Luhut Lagi”,” tulis Andre dikutip Fajar.co.id, Selasa (31/5/2022). Pihaknya berharap, penunjukkan Luhut bisa mengatasi masalah harga dan kelangkaan minyak goreng di masyarakat. “Harapan kami di Komisi VI DPR RI dengan penunjukan Pak Luhut ini bisa menyelesaikan permasalahan minyak goreng. Dimana harga minyak goreng dapat ditemui dengan harga 14 ribu oleh masyarakat, sesuai HET dan harga TBS petani sawit bisa pulih kembali,” ungkap anak buah Prabowo Subai...

Dapat Banyak Saweran Saat Live TikTok, Lyodra Justru Bingung

Kabar mengejutkan datang dari sosok Lyodra kaget saat mengetahui saweran tersebut merupakan cara untuk mendapat uang.  Dikabarkan bahwa justru Lyodra malah meminta penonton  live -nya untuk berhenti memberikan saweran. "Sawer? apanya disawer? kok bingung, eh sawernya gimana? emang dia tahu rekening? beneran itu? emang itu beneran kayak gitu?" kata Lyodra bingung hingga mempertanyakan beberapa pertanyaan, seperti diunggah dalam akun  @folkative  pada Selasa (31/5). Dikabarkan bahwa Lyodra bahkan menyebut aneh karena bisa mendapat saweran saat  live  TikTok. Dengan ekspresi kebingungan, Lyodra pun masih mempertanyakan beberapa hal soal saweran TikTok. "Berapaan emang dapet duitnya? kalau satu mawar berapa? ih kok banyak banget yang kasih mawar? hah aneh kan ya! hah kok gitu ya, gak usah, gak usah kasih, kok ngasih makanannya yang ini sih, langsung aja," sambung Lyodra. Netizen ramai mengomentari video Lyodra dengan beragam respon. Tak sedikit netizen jadi gem...

Akhirnya Terbongkar Gaji Youtuber dengan 1000 Subscriber, Ternyata Ini Faktanya

Hari-hari ini banyak orang yang ingin menjadi seorang youtuber.  Dikabarkan  bahwa dengan berbagai cara, para youtober membuat sebuah konten dalam bentuk video yang kemudian diupload di YouTube.  Ada juga konten-konten yang berisi ilmu pengetahuan yang dibagikan kepada pengunjung channel YouTube mereka.  Dilansir dari berbagai sumber melalui Idxchannel,  gaji youtube 1000 subscriber bergantung pada biaya per 1.000 alias cost per mille (CPM). Penghasilan tersebut akan langsung dihitung berdasarkan jumlah penonton. CPM merupakan biaya yang dibayarkan oleh pihak pengiklan ke youtube. Karena itu pengiklan akan memberikan bayaran setiap 1000 tampilan iklan yang ditayangkan dari sebuah konten youtube. Selain itu, ada juga Cost Per Click (CPC), yakni uang yang diperoleh Youtuber per klik iklan di videonya. CPC di Indonesia dihargai Rp5 ribu per klik. Karena itu 1000 view umumnya hanya terdiri dari tiga klik iklan, sehingga Click Through Rate (CTR) yang didapat hanya 0,...

Heboh! Video Konvoi 'Khilafah Islamiyah' di Jaktim, Polisi Ungkap Hal Tegas

Kabar terbaru terkait hebohnya konvoi 'Khilafatul Muslimin' ini disebut-sebut terjadi di Cawang, Jakarta Timur, pada Minggu 29 Mei 2022 sekitar jam 09.14 WIB.  Dikabarkan bahwa terlihat para pemotor itu melintas bergerombol dengan memakai seragam dengan warna dominan hijau dan membawa bendera berbahasa Arab berukuran besar berisi pesan terkait khilafah pun turut dibawa peserta konvoi. "Sambut Kebangkitan Khilafah Islamiyah," tulisan di salah satu poster yang dibawa pemotor. "Jadilah Pelopor Penegak Khilafah Ala Minhajin Nubuwwah," bunyi poster lainnya. Sebagaimana dilansir dari Okezone, Polda Metro Jaya akan mendalami video viral yang memuat aksi konvoi puluhan motor motor yang membawa atribut bertuliskan 'Khilafatul Muslimin'. Polisi juga akan memanggil pembuat video viral tersebut. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan mengatakan, akan menindak peristiwa yang video viral di jagat media. Pihaknya telah mengantongi sejumlah data dalam peristiw...

Ada Dugaan Terdapat Sekolah Taliban di Jaksel? Netizen Singgung Nama Menteri Nadiem

Kabar terbaru terkait seorang warganet di sosial media membagi kabar ada sekolah calon Taliban di teritori Pondok Labu, Jakarta Selatan atau Jaksel. Dikabarkan bahwa dia juga menyinggung Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim. Adapun warganet yang menghembuskan kabar ada sekolah calon Taliban di Jaksel itu yaitu pemakai Twitter ErinaYouricho. Didalam unggahan tersebut juga menyertakan sebuah foto halaman sekolah yang berisikan sekumpulan wanita dengan gamis dan hijab berwarna hitam. "Di Pondok Labu (Jakarta Selatan) Ada Sekolah Calon Taliban. Benarkah Itu Furgozo?? Halloo.... Abang Mentri Nadim,"  tulis keterangan . Unggahan itu-pun langsung menarik perhatian warganet. Bahkan, warganet merasa resah dengan adanya kabar tersebut. "Waduh gimana nasib anak cucu kita nanti mungkin akan seperti Taliban,"  kicau @LautBir78625*** menanggapi postingan tersebut sekaligus menyertakan emoji menangis. Oleh karena itu, warganet itu minta ke pengu...

Heboh! Tiga Partai Ini Diprediksi Akan Dukung Anies di Pilpres 2024

Kabar terbaru datang dari Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah memprediksi Partai Keadilan Sejahtera  bakal mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dikabarkan bahwa selain PKS, Partai Nasdem juga diprediksi bakal mengusung Anies untuk maju memperebutkan RI-1 di 2024. "PKS dan Nasdem tidak miliki pergesekan berarti, bahkan miliki kecocokan jika yang terusung adalah PKS, dengan konsekuensi Anies menjadi bagian dari Nasdem," kata Dedi kepada Republika, Senin (30/5/2022). Peluang terbangunnya koalisi antara PKS dan Partai Nasdem sangat terbuka. Dedi menilai PKS terlihat lebih siap dengan partai politik manapun, termasuk dengan Partai Nasdem. "PKS pada dasarnya tidak alergi terhadap Parpol mitra dengan siapapun mereka terlihat siap bergabung," ujarnya. Selain PKS dan Partai Nasdem, menurutnya, partai lain yang juga berpeluang mengusung Anies di Pilpres 2024 mendatang adalah Partai Demokrat. De...

Polda Metro Jaya Akhirnya Angkat Bicara atas Pengakuan Fahri Digagalkan Masuk Polri

Kabar mengejutkan  terkait video pernyataan seorang pemuda Fahri Fadilah Nurizki yang mengaku digagalkan jadi anggota bintara Polri oleh siswa titipan mendapat tanggapan dari Polda Metro Jaya. Polda Metro Jaya memastikan nama Fahri Fadilah Nurizki tidak digantikan oleh "siswa titipan" dalam seleksi calon Bintara Polri 2021. Kepala Biro SDM Polda Metro Jaya Kombes Langgeng Purnomo bahwa pergantian nama Fahri yang gagal dalam supervisi sebelum dimulainya pendidikan sesuai dengan prosedur. Posisi Fahri yang berada di peringkat nomor 35, digantikan oleh calon peserta lain dengan ranking di bawahnya. "Apabila satu tidak memenuhi syarat, kemudian ranking di bawahnya naik," ujar Langgeng kepada wartawan, Senin (30/5/2022). Di samping itu, lanjut Langgeng, pergantian posisi calon peserta pun dilakukan lewat sidang terbuka dan disaksikan oleh dewan pengawas. "Tambahan, satu ini bukan atensi (untuk memasukan siswa lain). Ini adalah langkah untuk memenuhi kuot...