DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Showing posts from January 4, 2022

Batal Dihapus, Jokowi Kembali Berikan Instruksikan Terkait BBM Premium

Kabar terbaru datang dari Presiden Joko Widodo menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 117 Tahun 2021 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak atau BBM. Bersamaan dengan aturan ini, BBM jenis Premium akan batal dihapus. “Jenis BBM Khusus Penugasan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf b merupakan BBM jenis Bensin (Gasoline) RON minimum 88 untuk didistribusikan di wilayah penugasan,” bunyi Pasal 3 ayat 2 peraturan tersebut. Dikabarkan bahwa RON 88 adalah bilangan oktan untuk Premium. Ke depannya, Premium hanya akan menjadi BBM khusus penugasan. Berdasarkan Pasal 3 ayat 3, wilayah penugasan yang dimaksud adalah seluruh wilayah Indonesia. Menanggapi hal ini, PT Pertamina (Persero) masih menunggu aturan teknis yang akan diterbitkan Menteri ESDM. "Nanti kita tunggu turunan teknisnya ya," singkat Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting saat dihubungi. (Source : Okezone)

Dari Dalam Penjara, Habib Bahar Keluarkan Seruan Lagi, Ada Apa?

Kabar terbaru berkaitan dengan penceramah kontroversial Bahar bin Smith mengeluarkan seruan kepada seluruh umat Islam dan pengikutnya.  Dikabarkan bahwa seruan itu disampaikan Bahar dari balik penjara setelah Polda Jawa Barat menetapkannya menjadi tersangka kasus penyebaran berita bohong pada Senin (3/1/2022) kemarin. Adapun seruan Bahar bin Smith itu disampaikan langsung oleh kuasa hukumnya Aziz Yanuar. Kata dia, penceramah berdarah Sulawesi ini meminta seluruh umat Islam untuk melanjutkan perjuangannya melawan ketidakadilan dan kezaliman. “Lanjutkan perjuangan, apapun yang terjadi pada diri beliau. Tegakkan kebenaran dan lawan kezaliman, terus amar ma’ruf nahi munkar,” kata Aziz ketika dikonfirmasi Selasa (4/1/2022). Seruan Bahar ini tidak berbeda jauh dengan pernyataan sebelumnya saat ia hendak diperiksa polisi di Polda Jawa Barat pada Senin (3/1/2022) kemarin. Dia mengatakan jika dirinya dipenjara karena kasus ini, maka demokrasi di Indonesia telah mati. “Kepada teman teman med...

Netizen Ini Sebut Pelaku Teror Kepala Anjing Suruhan Bahar Smith, Terungkap Hal Ini

Kabar terbaru berkaitan dengan seorang netizen di media sosial menyebut pelaku teror kepala anjing terhadap pesantren milik Habib Bahar Smith merupakan orang suruhan dari pendakwah kontroversial itu. (sumber : Makkasar Terkini) Dikabarkan bahwa adapun netizen yang menyebut pelaku teror kepala anjing itu adalah orang suruhan Bahar Smith yakni pengguna Instagram, Volt_anonym. Adapun tangkapan layar unggahan sang netizen soal pelaku teror kepala anjing itu viral usai diunggah warganet pengguna Twitter Tukangrosok_, seperti dilihat pada Selasa 4 Januari 2022. Dalam narasi cuitannya, warganet itu mengaku sudah mengira sebelumnya bahwa pelaku teror kepala anjing itu adalah orang dekat Bahar Smith. Ia pun lantas melaporkan informasi dari netizen Volt_anonym tersebut kepada Kapolri Jenderal Listyo dan Divisi Humas Polri. “Benerkan gue bilang, teror Kepala Anj*ng di rumah Bahar itu mereka-mereka juga. Sama seperti Babibina katanya rumahnya di tembakin. Cc ListyoSigitP DivHumas_Polri...

Akhirnya Polda Sumut Tanggapi Laporan Pelatih Biliar yang Dijewer Gubernur Edy

Kabar terbaru berkaitan dengan pelatih biliar PON Papua Khairuddin Aritonang alias Choki melaporkan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi ke Polda Sumatra Utara, setelah somasinya tidak ditanggapi. Choki melaporkan mantan Pangkostrad tersebut lantaran tak juga meminta maaf karena telah menjewernya di depan publik. Dikabarkan bahwa sementara itu Direktur Direktorat Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan pihaknya akan memeriksa laporan tersebut. "Kita akan periksa dulu saksi yang buat laporan dan langkah berikutnya akan kami sampaikan kepada media," ucap Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, mengutip CNNindonesia, Selasa 3 Januari. Tatan mengakui bahwa dirinya belum melihat laporan yang dibuat Choki. Dia juga menyampaikan bahwa siapapun berhak membuat laporan ke polisi. "Siapapun punya hak buat laporan. Tapi laporan polisi itu belum sampai ke meja kami," ujar Tatan. Menindaklanjuti laporan tersebut, Tatan mengaku pihaknya ak...

Bahar Sebut ‘Wahai Rakyatku’, YM: Preeett! Emang Lu Siapa?

Kabar mengejutkan datang dari seorang pegiat media sosial, Yusuf Muhammad menyindir penceramah, Bahar bin Smith yang menyebut “wahai rakyatku” saat diwawancarai. Yusuf Muhammad menyindir siapa Bahar bin Smith sehingga menyebutkan kata “rakyatku” dalam pernyatannya. “Preeett! Emang lu siapa pakai panggil-panggil ‘wahai rakyatku’?” kata Yusuf Muhammad melalui akun Twitter pribadinya pada Senin, 3 Januari 2022. Dikabarkan bahwa bersama pernyataannya, Host 2045 TVini membagikan video wawancara Bahar bin Smith sebelum memasuki gedung Polda Jabar untuk dimintai keterangan. Sebagaimana diketahui, Bahar bin Smith memenuhi panggilan Polda Jawa Barat pada Senin, 3 Januari 2022 sebagai terlapor dugaan ujaran kebencian. Sebelum masuk ke dalam gedung Polda Jabar, Bahar bin Smith sempat menyampaikan pernyataannya. Ia mengatakan bahwa apabila nanti dirinya tidak keluar ruangan dan ditahan oleh kepolisian, maka demokrasi sudah mati di Indonesia. “Saya ingin menyampaikan, andaikan, jikalau nanti saya d...

Gawat! Jokowi Keluarkan Instruksi Tegas, Ada Apa?

Kabar terbaru datang dari penyebaran kasus covid-19 varian Omicron di Indonesia makin meningkat. Presiden Jokowi dengan tegas menginstruksikan untuk memperkatat karantina warga yang baru saja tiba dari luar negeri. “Jangan ada lagi dispensasi-dispensasi apalagi yang bayar-bayar itu kejadian lagi,” ungkap Jokowi dalam rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (3/1). Dikabarkan bahwa menurut laporan BPBD, sudah terjadi lonjakan penularan kasus Omicron menjadi 136 kasus hingga Senin ini. Kebijakan mitigasi persebaran Omicron juga harus ditingkatkan karena saat ini merupakan periode awal tahun di mana seluruh sektor mulai bergerak, termasuk kegiatan perkantoran dan juga pendidikan. “Kalau kita lihat, kenaikan menjadi 136 kasus ini hampir seluruhnya berasal dari kasus impor,” kata dia. Jokowi meminta seluruh jajaran, termasuk Badan Intelijen Negara dan Polri, agar mengawasi secara maksimal pelaksanaan karantina. “Saya harapkan sekali lagi BIN, Polri, yang menyangkut urusan karantina...

Uang Dugaan Korupsi Dana Covid-19, Sejumlah Kepala Puskesmas Lakukan Hal Ini

Kabar terbaru berkaitan dengan 14 kepala puskesmas di Kabupaten Bintan mengembalikan uang dugaan korupsi pemotongan dana insentif tenaga kesehatan perorangan Covid-19. Dikabarkan bahwa Total duit sebanyak Rp 504 juta diserahkan kepada Kejaksan Negeri Bintan. Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus Kejari Bintan Fajrian Yustiardi menyampaikan pengembalian duit korupsi dana covid diserahkan pada 30 Desember lalu. Namun demikian, pihaknya masih melakukan sinkronisasi jumlah kerugian negara yang telah dikembalikan para kepala puskesmas itu dengan data dana insentif tenaga kesehatan Covid-19 Kabupaten Bintan Tahun Anggaran 2020-2021. Fajrian menjelaskan pengembalian kerugian negara tersebut menyusul penetapan Kepala Puskesmas Sei Lekop Zailendra Permana sebagai tersangka dugaan korupsi dana insentif tenaga kesehatan Covid-19 pada 9 Desember 2021. ADVERTISEMENT Tersangka Zailendra juga sudah mengembalikan kerugian negara sebesar Rp 100 juta dari total kerugian negara sekitar Rp 400 juta. Dengan de...