Kabar terbaru terkait sosok Habib Rizieq Shihab yang mengaku mau menghadiri Reuni 212 karena kegiatan ini bukan sebentuk demonstrasi.
Ia menegaskan bahwa acara bermuatan orasi politik sangat riskan bagi dirinya yang masih berstatus bebas bersyarat.
"Demonstrasi itu riskan karena ada orasi politik di atas mobil komando. Begitu ada yang orasi politik dianggap tidak menyenangkan, bahkan dianggap provokasi terhadap masyarakat, walaupun bukan saya yang bicara, tetap saya akan dipermasalahkan,” kata Rizieq dalam Reuni 212 di Masjid At-Tin TMII, Jumat (2/12).
Selain tak ada orasi, menurut Rizieq, Reuni 212 juga tidak memperkenankan tokoh politik yang mengatasnamakan partai untuk hadir.
“Bahkan tokoh-tokoh politik atas nama partai nggak boleh datang. Tapi kalau sebagai pribadi muslim yang pernah ikut 212, silakan, terbuka," ujarnya.