Kabar mengejutkan terkait sebuah video pernyataan mantan Walikota Fauzi Bahar yang mengungkap dirinya atas nama ketua Lembaga adat masyarakat Minangkabau, haram bagi Menteri Agama (Menag) untuk menginjak tanah Minang Kabau, viral di media sosial.
Dikabarkan bahwa pernyataan mantan walikota Padang yang mengharamkan Menag menginjak tanah Minang tu kemudian menuai berbagai tanggapan dari warganet.
Berbeda dengan sebagian besar netizen yang mengkritik keras pernyataan Fauzi Bahar itu, ketua KNPI Haris Pertama justru mengaku sangat mendukung dan mengapresiasi hal itu.
“Sebagai putra Minang, saya bangga atas sikap para tokoh agama di Sumatera Barat,” tulis Haris dalam cuitan Twitter pribadinya @knpiharis, dikutip dari Twitter, Jumat, 25 Februari 2022
Diketahui, video pernyataan yang disampaikan oleh Fauzi Bahar itu, menanggapi kabar terkait pernyataan Yaqut Cholil yang menyamakan suara Adzan dengan gonggongan anjing.
Dalam video berdurasi 2 menit 20 detik itu Fauzi Bahar menyebut pernyataan Yaqut Cholil Qoumas tersebut telah melukai hati masyarakat Minangkabau.
“Dari pernyataan bapak Menteri Agama yang melukai hati masyarakat Minangkabau ini menyamakan tentang suara mic (adzan) dan gonggongan anjing itu. Ini telah menyalahgunakan wewenang yang diberikan oleh bapak Presiden,” tutur Fauzi Bahar.
Oleh karena itu, Fauzi mengungkap dirinya atas nama ketua Lembaga adat masyarakat Minangkabau, haram bagi Menteri Agama untuk menginjak tanah Minang Kabau.
“Haram untuk Menteri Agama menginjak tanah Minang Kabau, haram. Jadi jangan coba-coba untuk menginjak tanah Minangkabau, ini Islam sejati,” ungkapnya. (Makkasar Terkini)