DUNIAOBERITA.COM Skip to main content

Posts

Showing posts from December 4, 2021

Terbaru! Gunung Semeru Erupsi, Warga Panik

Kabar terbaru berkaitan dengan gunung Semeru Kabupaten Lumajang dilaporkan erupsi, Sabtu (4/12/2021) sore.  Dikabarkan bahwa semburan awan panas Semeru, membuat warga Dusun Curah Koboan, Desa Supit Urang, Kecamatan Poronojiwo, Kabupaten Lumajang, berlarian menyelamatkan diri. Petugas Pusdalop BPBD Kabupaten Lumajangan, Cahyo, membenarkan Gunung Semeru erupsi sekitar pukul 15.30 WIB. "Iya itu benar Gunung Semeru terjadi semburan awan panas," ujar Cahyo saat dihubungi jatimnow.com, Sabtu (4/12/2021). Menurut Cahyo, saat ini petugas tengah berada di lokasi untuk membantu warga sekitar lereng Semeru. "Saat ini petugas masih mendatangi lokasi kejadian," ujarnya singkat. Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat kepanikan warga yang berhamburan di tengah terjadinya semburan abu vulkanik. Guyuran abu vulkanik disertai hujan intensitas ringan, membuat pemukiman, kendaraan dan fasilitas umum di Dusun Curah Koboan, tertutup abu. "Kejadiannya kurang dari satu jam...

Presiden Jokowi Didesak Perintahkan Kapolri Periksa Gubernur NTT, Apa Yang Terjadi?

Kabar terbaru terkait desakan pemeriksaan tersebut sebagai buntut atas pernyataan Gubernur Viktor yang diduga bernada rasis kepada masyarakat Desa Kabaru, Kecamatan Rindi, Kabupaten Sumba Timur. Dikabarkan bahwa ketua umum serikat Pemuda NTT Jakarta, Saverius Jena, mengungkapkan kejadian itu bermula ketika Gubernur Viktor berdialog dengan tokoh masyarakat adat setempat terkait status tanah yang akan dikelola untuk peternakan sapi jenis premium. “Namun, di tengah proses dialog berjalan, Viktor Bungtilu Laiskodat melontarkan kata “monyet” kepada salah satu warga yang juga ikut serta dalam pertemuan tersebut,” ujar Saverius dalam rilis yang diterima  VoxNtt.com,  Jumat (03/12/2021) malam. Selain perkataan rasis, kata dia, Viktor juga mengeluarkan perkataan yang bersifat intimidatif, seperti akan memenjarakan warga apabila berbeda dengannya. Menurut Saverius, insiden diskriminasi berbentuk rasis yang dilakukan Gubernur Viktor sejatinya merupakan ekspresi dari arogansi kekuasaan. I...

Dugaan Diperkosa Polisi, Novia Bunuh Diri di Makam Ayahnya

Kabar terbaru berkaitan dengan Novia Widyasari (23) diketahui seorang mahasiswi Universitas Brawijaya asal Mojokerto merupakan korban pemerkosaan yang dilakukan oleh polisi berinisial R. Dikabarkan bahwa Kisah Novia menjadi semakin banyak dibahas oleh warganet karena pada Kamis 2 Desember pukul 15.30, Novia ditemukan tewas di atas pusara sang ayah yang juga baru meninggal 100 hari yang lalu. Diduga karena depresi, Novia nekat bunuh diri dengan cara meneggak racun. Sebelumnya, oknum R yang memperkosa Novia memaksanya melakukan aborsi. Akun Twitter @belawsz menceritakan, Novia pernah menelepon temannya berinisial AN. Di sana Novia menceritakan semuanya “Dia menceritakan dari awal kejadian dia dibawa ke penginapan oleh R (pacar NW), lalu diberi obat dan dipaksa minum obat itu, setelah itu dia tertidur. Sekitar 4 bulan kejadian ini dia menyadari bahwa dia hamil, dan lgsg lapor ke R” cuit akun @belawsz Mengetahui hal itu, R membujuk Novia untuk menggugurkan kandungannya, tapi Novia enggan. ...

19 WNA Ditolak Masuk Indonesia, Ada Hubungannya dengan Covid Varian Baru?

Kabar terbaru berkaitan dengan sebanyak 19 Warga Negara Asing (WNA) dari berbagai negara ditolak kedatangannya di Bandara Soekarno Hatta.  Dikabarkan bahwa Lantaran tidak memenuhi ketentuan yang berlaku, seperti tidak memiliki keterangan bebas Covid-19 dengan hasil negatif Polymerase Chain Reaction (PCR). Kasi Informasi dan Komunikasi Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta, Jongky Ade Situngkir mengatakan, penolakan itu bertujuan upaya pencegahan masuknya varian baru Covid-19 jenis B.1.1.539 atau Omicron. Adapun ke-19 negara itu berasal Filipina, empat Nigeria, Uni Emirat Arab, Amerika Serikat, Australia, Ghana, India dan Pakistan. "TPI Soekarno-Hatta sudah menolak sebanyak 19 orang WNA. Jadi mereka ini ditolak bukan serta merta subjek Omicron. Melainkan mereka tidak mematuhi protokol kesehatan," ujar Jongky saat dikonfirmasi, Sabtu (4/12/2012). Pihaknya juga akan secara tegas menolak seluruh WNA yang memiliki riwayat bepergian ke 11 negara dalam kurun 14 hari yakni Angol...

Respons Anak Buah Irjen Fadil soal Sindiran Jokowi

Kabar terbaru datang dari Polda Metro Jaya mengklaim pihaknya siap mengikuti instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar tidak sowan dengan sesepuh organisasi masyarakat yang kerap buat keributan. "Apa yang disampaikan oleh Pak Presiden itu luar biasa, kami apresiasi, kami siap laksanakan dan kami sudah laksanakan jauh-jauh hari sebelumnya sesuai dengan perintah Pak Kapolda," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Zulpan kepada wartawan, Jumat 3 Desember 2021. Zulpan mengatakan, instruksi dari Jokowi itu pun akan disampaikan dan dijalankan seluruh jajaran Polres dan Polsek di wilayah hukumnya. Mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan itu mengatakan, Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran sudah menyampaikan kepada jajarannya agar tidak perlu sowan kepada ormas-ormas itu. Zulpan menambahkan, bila masyarakat mendapati ada anggota polisi yang sowan ke ormas, bisa segera melaporkannya. "Dalam rangka penegakan hukum...

Dicopot Megawati sebagai Ketua DPRD Kaltara, Terungkap Reaksi Norhayati Andris

Kabar terbaru datang dari Norhayati Andri harus merelakan dua jabatan pentingnya digantikan orang lain, setelah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengeluarkan keputusan yang harus ditaati seluruh kader dan pengurus partai itu di Kaltara. Dikabarkan bahwa surat DPP PDIP Nomor 3547/IN/DPP/XI/2021, Megawati mencopot Norhayati sebagai Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara dan membebastugaskannya dari jabatan penting lainnya sebagai Sekretaris DPD PDIP Kaltara. Bagaimana tanggapan Norhayati Andris sendiri? "Kalau memang keputusannya seperti itu, iya, saya santai saja. Tidak ada masalah, semua itu proses suatu kehidupan," jawab Norhayati Andris. Dia mengaku belum menerima dan membaca isi surat keputusan DPP PDIP yang mencopotnya dari dua jabatan penting tersebut. Namun, jika keputusannya seperti itu, Norhayati mengaku akan menerima dengan lapang dada. “Saya akan mengikuti apa yang menjadi keputusan partai,” tegasnya. Norhayati sendiri merupakan loyalis PDIP yang selam...

Gubernur Viktor: Saya Mengundurkan Diri Jika.....

Kabar terbaru datang dari Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat menanggapi video ketegangannya bersama sejumlah warga Desa Kabaru, Kabupaten Sumba Timur, yang beredar luas di tengah masyarakat. Dikabarkan bahwa Viktor menilai jika video-video yang beredar tersebut sudah melalui proses editing, yang lebih menonjolkan suara kerasnya dibanding pokok yang dibahas waktu itu. "Cara kalian memotong dan viral itu kan cara yang framing itu, tidak muat secara utuh. Harusnya kalian tidak boleh begitu, kalian itu framing kan? Framing sesuatu itu kalian jahat," katanya, Kamis (2/12) kemarin. Menurut Viktor, netizen yang framing kejadian tersebut merupakan sesuatu yang berbau politik. "Netizen yang framing itu pasti dia berbeda politik dengan saya," ujarnya. Bahkan, Viktor mengajak untuk melakukan survei terhadap dirinya. Jika hasil survei kebanyakan masyarakat sudah tidak menyukainya, maka dia akan mengundurkan diri dari jabatan gubernur. "Sudah nanti saya...