DUNIAOBERITA.COM

Munarman ditangkap oleh pihak Kepolisian dan bersamaan dengan itu rumah Munarman digeledah oleh pihak densus 88.  Atas penangkapan tersebut, politisi senior Fadli Zon angkat bicara.  Sebagaimana dikutip dari beritaDIY mengunkapkan bahwa Fadli Zon mengatakan bahwa dirinya mengenal baik Munarman. "Sy mengenal baik Munarman dan sy tdk percaya dg tuduhan teroris ini," tulisnya di @fadlizon Selasa, 27 April 2021. Dirinya menambahkan bahwa kejadian ini mengada-ada dan kurang kerjaan. "Sungguh mengada2 n kurang kerjaan," pungkasnya. Seperti diketahui, Munarman, Mantan Sekretaris Front Pembela Islam (FPI) ditangkap Densus 88 Selasa, 27 April 2021. Munarman ditangkap di rumahnya di Bukit Modern Hill, Cluster Bukit Modern, Blok G5 Nomor 8 pada pukul 15:35 WIB.

Munarman telah ditangkap oleh pihak kepolisian kemudian pihak densus 88 melakukan penggeledahan di rumah munarman Atas penggeledahan rumah Munarman densus 88 telah  menemukan sejumlah barang.  Melalui kuasa hukumnya, Azis Yanuar  mengatakan polisi telah menggeledah kediaman kliennya dan menyita handphone/telepon genggam dan sejumlah buku, di antaranya terkait dengan demokrasi serta syariat Islam. "Ya, rumahnya sudah digeledah oleh polisi," kata Azis saat dihubungi di Jakarta, Selasa (2. Sebagaimana dikutip dari pantau, azis mengatakan bahwa penggeledahan itu berlangsung tidak lama setelah Munarman, kuasa hukum Rizieq Shihab dan eks Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), ditangkap oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri. Disebutkan pula bahwa sejumlah buku yang disita oleh kepolisian, di antaranya soal demokrasi, syariat Islam, doa-doa, pendidikan, teori konspirasi, dan berbagai tema lainnya.

Kabar terbaru datang Eks Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman yang dikabarkan ditangkap Polisi. Penangkapan dilakukan oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 terkait tindak pidana terorisme. “Pada hari Selasa 27 April 2021, sekira pukul 15.30 WIB, tim Densus 88 menangkap pengacara Habib Rizieq Shihab Munarman di Perumahan Modern Hills, Cinangka, Pamulang, Tangerang Selatan,” demikian pesan elektronik yang tersebar di kalangan wartawan. Dikutip dari kompas, Munarman ditangkap di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, pada Selasa (24/4/2021) ini. "Iya benar. Benar (ditangkap)," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Selasa. Namun Yusri tak menjelaskan secara merinci terkait penangkapan Munarman tersebut. Saat ini, Tim Densus 88 akan melakukan penggeledahan di kawasan Petamburan, Jakarta Barat. "Iya, ini berangkat ke petamburan," ucap Yusri.

Kabar mengegerkan datang dari Tentara  Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)-OPM  yang  mengatakan bahwa menolak apabila disebut sebagai teroris atas segala tindakan mereka. Menurut Juru Bicara TPNPB Sebby Sambom, pihaknya berjuang mendapatkan kemerdekaan masyarakat Papua untuk lepas dari Indonesia. "TPNPB bukan teroris. Sebab PBB dan seluruh dunia ketahui bahwa TPNPB berjuang untuk hak politik kemerdekaan. Itu sudah cukup," katanya ketika dihubungi mediaindonesia.com, Selasa (27/4). Sebagaimana dikutip dari media Indonesia yang menjelaskan bahwa Dirinya menyebutkan, walaupun menolak anggapan sebagai teroris, pihaknya akan meladeni kemungkinan aksi militer yang akan dilakukan di Papua pasca tertembaknya Kepala BIN Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak. Pasalnya, TPNPB akan melakukan perlawanan di wilayah yang mereka kuasai selama ini. "Kami ingatkan presiden untuk tidak tunjukan kebodohannya kepada publik. Presiden akan k...

Kabar terbaru datang dari kota pendidikan yaitu Daerah istimewa Yogyakarta yang dikabarkan telah terjadi gempa dengan kekuatan yang cukup keras. Sebagaimana dikutip dari suara, goncangan cukup keras dirasakan sebagian warga Jogja. Goncangan yang diduga gempa itu pun juga ramai dibicarakan di sosial media terutama di Twitter. Dari pantauan di media sosial tampak sejumlah warga terutama di kawasan Jogja dan sekitarnya mengaku merasakan goncangan seperti gempa. "Gempa lur, jogja kerasa, nggonmu pie?" tanya kulino**** "Jogja gempa," kata mega**** "Jogja gempa ya," ujar Anis***** "Gempa ga sih? Atau hanya perasaan saja," tulis Madame**** "Seperti merasakan gempa," kata hell**** Sementara itu, dari informasi yang disampaikan @bmkgjogja, goncangan yang dirasakan warganet tersebut dipastikan merupakan gempa. Gempa yang terasa sekitar pukul 10.22 baru saja berkekuatan 4,6 SR dengan titiknya di sekitar 91 km barat daya Gunungkidul. "Info gem...

Indonesia kembali mendapatkan seorang penyanyi terbaiknya melalui ajang Indonesian idol.  Setelah melalui proses yang panjang dan tentu berdasarkan seleksi yang ketat sehingga Indonesia kembali mendapatkan seorang penyanyi terbaik yang dimenangkan oleh Rimar Callista. "Yang menjadi juara di Indonesian Idol Special Season, the winner is, congratulations the winner is Rimar!" kata Boy William dilansir Galamedia melalui rctiplus.com pada 27 April 2021. Sebagaimana dilansir dari Galamedianews dari beberapa sumber, perempuan yang mempunyai nama lengkap Rimar Callista lahir di Jakarta pada 18 Januari 1997. Tak hanya Indonesian Idol, ternyata Rimar pernah mengikuti beberapa ajang pencarian bakat. Rimar pernah mengikuti The Voice Indonesia hingga masuk babak knock out di tim Kaka. Sayangnya langkah Rimar harus terhenti dan tak lolos ke babak Live Show. Saat di Indonesian Idol 2021, Rimar juga sempat tereliminasi namun diselamatkan oleh wild card dari Judika saat itu. Tak hanya berpre...

Kabar mengejutkan datang dari Mapolres Tarakan yang dikejutkan aksi penyerangan oleh seorang pria tak dikenal yang melamparkan batu bata ke kaca depan ruangan Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Minggu (25/4) sekitar pukul 10.25 Wita. Dikabarkan bahwa aksi penyerangan yang tak terduga itu sontak membuat personel Polres Tarakan siaga. Karena enyerangan itu sehingga kaca depan ruangan SPKT Polres Tarakan pecah kena lemparan batu bata. Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Pol Budi Rachmat S.I.K,.M.Si mengatakan saat ini tersangka sudah diamankan oleh pihak kepolisian. “Selain sudah diamankan, dari Desnsus 88 juga sudah turun tangan dan melakukan pengecekan tempat tinggal pelaku,” kata dia, Senin (26/4). “Saat ini Kapolda Kaltara sudah memerintah untuk menurunkan tim juga dari Dirteskrimum dan Ditintelkam untuk melakukan pendalaman terhadap kejadian ini,” pungkas Budi Rachmat. (Source : JPNN)

Kabar mengejutkan datang seorang pria yang memiliki keterbelakangan mental membacok Kanit Narkoba Polres Pelabuhan Belawan dan merampas pistol lalu menembaki polisi tersebut.  Peristiwa itu terjadi berawal dari empat petugas Narkoba Polres Pelabuhan Belawan yang dipimpin oleh Iptu Ismail Pane hendak menggerebek pelaku narkoba. Saat penggerebekan, tiga pelaku narkoba berhasil diamankan. Tak disangka, seorang pria bernama Adi memiliki keterbelakangan mental membawa parang dan langsung menikam punggung belakang Kanit Narkoba Polres Pelabuhan Belawan tersebut. Akibatnya, terjadi pergumulan antara pelaku dengan polisi. Pria dengan keterbelakangan mental tersebut merampas dua pistol milik polisi. Pistol tersebut langsung ditembaknya ke arah tidak menentu, sehingga polisi berlarian menyelamatkan diri. Pembacokan dialami Iptu Ismail Pane dengan luka tusuk di bagian punggung. “Yang kami lihat tadi, si Adi yang kurang waras membacok dan merampas pistol. Dia (Adi) pegang dua pistol dan menemb...