Komisi Perdagangan Federal Amerika Serikat (FTC) menggugat perusahaan ride-hailing Uber, karena dituduh telah mendaftarkan sejumlah pelanggan Uber One tanpa sepengetahuan mereka dan membuat klaim-klaim yang tidak benar mengenai layanan tersebut. Uber One merupakan layanan berbiaya US$9,99 per bulan dan menawarkan diskon untuk biaya-biaya yang terkait dengan aplikasi pemesanan kendaraan dan pengantaran makanan Uber. Perusahaan yang tutup di RI itu, diduga memberi klaim palsu yang mengklaim bahwa pengguna akan menghemat sekitar US$25 per bulan melalui layanan ini dan menipu pengguna tentang cara muda untuk membatalkan layanan ini, kata FTC dalam gugatan yang diajukan di San Francisco. "Orang Amerika sudah bosan dengan langganan yang tidak diinginkan yang sepertinya tidak mungkin dibatalkan," kata Ketua FTC Andrew Ferguson, dikutip dari Reuters, Selasa (22/4/2025). "FTC Trump-Vance melawan atas nama rakyat Amerika," imbuhnya. Juru bicara Uber, Noah Edwardse...
DUNIAOBERITA.COM
Berita Terbaru Indonesia